Info Jayapura
10 Finalis Lomba Menulis Essay Nasional Presentasi Hasilnya di Universitas Cenderawasih
3 orang yang dinyatakan juara akan menjadi pemateri dalam kegiatan puncak pada 22 April 2024 mendatang.
Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Sebanyak 10 finalis lomba menulis essay mempresentasikan hasil karyanya tentang Literasi Ekologis di ruang Rektorat Universitas Cenderawasih, Jayapura, Papua, Rabu (17/4/2024).
Para finalis ini adalah mahasiswa yang berasal dari berbagai kampus di Papua dan luar Papua yaitu, Universitas Cenderawasih, Sekolah Tinggi Filsafat dan Teologi (STFT) Fajar Timur dan Universitas Pandjajaran Bandung.
Baca juga: Empat Pembantu Rektor Uncen Dilantik, Oscar Wambrauw Pesankan Hal Ini
Ketua Tim Kreatif Parade Literasi Ekologis, Kurniawan Patma mengungkapkan, ada 10 peserta finalis lomba menulis essay nasional, yang mempresentasikan hasil penulisannya di hadapan dewan juri.
"Dari hasil presentasi essaynya, maka tim juri akan menilai dan hasil penilaian itulah yang kami tetap juara 1, 2 dan juara 3," kata Kurniawan Patma kepada wartawan.
Dosen Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih ini mengatakan bahwa, 3 orang yang dinyatakan juara akan menjadi pemateri dalam kegiatan puncak pada 22 April 2024 mendatang.
"Dari 10 orang finalis ini, nanti ada 3 orang yang keluar sebagai juara. Mereka yang keluar sebagai juara akan diberikan kesempatan menjadi narasumber, untuk mempresentasikan hasil penulisan essay pada puncak acaranya di tanggal 22 April 2024 mendatang," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Juri Lomba Presentasi Essay, Roberthus Yewen menegaskan bahwa, pihaknya telah menilai secara profesional berdasarkan hasil penulisan dan presentasi essay dari 10 finalis.
"Kami dewan juri sudah menilai hasil karya tulis dan hasil presentasi essay dari 10 finalis. Tentu hasil penilaian kami lakukan secara profesional berdasarkan isi penulisan dan hasil presentasi serta bobot materi yang disampaikan," katanya.
Baca juga: Cegah Tuberkulosis, Dinkes Kota Jayapura, Panabulu dan FKM Uncen Gelar Screening TB Bagi Mahasiswa
Jurnalis Kompas.com ini berharap, 10 finalis yang telah mempresentasikan hasil penulisan essaynya, tetap konsisten untuk terus menulis tentang isu-isu ekologis yang ada di Papua.
"Kami berharap 10 finalis menulis essay ini tetap konsisten untuk menyuarakan isu-isu lingkungan di tengah-tengah masyarakat, khususnya di lingkungan kampus dan lingkungan masyarakat tempatnya tinggal," harap pengajar Jurnalisme Kebudayaan di Jurusan Antropologi Universitas Papua ini.
Perlu diketahui bahwa lomba menulis essay ini dalam rangka Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April 2024.
Dalam momentum Hari Bumi akan dilaksanakan kegiatan seminar, sekaligus pemberian hadiah bagi para pemenang lomba menulis dan mempresentasikan essay.
Kegiatan puncak ini juga menghadirkan Romo Frans Magnis Suseno.(*)
1.039 Mahasiswa Uncen Diwisuda, Rektor: Jadilah Cenderawasih Muda yang Berdampak |
![]() |
---|
Ketua Senat Uncen Ingatkan Alumni: Jangan Hanya Cari Kerja, Tapi Ciptakan Lapangan Pekerjaan |
![]() |
---|
Dosen FKM Uncen Pakai Teknologi RO Bantu Warga Keerom Atasi Kesulitan Air Bersih |
![]() |
---|
Warga Perbatasan Papua Nugini Ikuti Pelatihan Barista di Koya Kota Jayapura |
![]() |
---|
Warga Distrik Kaureh Kabupaten Jayapura Minta Bupati Yunus Wonda Perbaiki Jalan KampungĀ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.