Himpunan Mahasiswa Ilmu Ekonomi FEB Uncen Gelar Debat Mahasiswa, Ini 3 Hal yang Dibahas soal Papua

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) ilmu Ekonomi dan Pembangunan (EKBANG) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Cenderawasih menggelar debat antara mahasiswa untuk membahas tiga isu strategis di Provinsi Papua.

Tiga topik itu diantaranya dampak inflasi dan kenaikan harga bahan pokok di Papua, dampak pembangunan infrastruktur dan ekonomi terhadap daerah otonomi baru kemudian membahas potensi dan tantangan ekonomi di daerah otonomi baru.

Ketua Panitia yang juga Koordinator Pendidikan dan Penalaran Himpunan Mahasiswa Jurusan Ilmu Ekonomi Muarifin
mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk mengembangkan potensi mahasiswa jurusan Ilmu Ekonomi.

Baca juga: Tekan Inflasi Daerah, Pemkab Nabire Siap Kontrol Harga Bapok Saat Ramadhan 2024

"Mengingat potensi teman-teman sangat banyak namun itu terpendam. Sehingga sebagai himpunan berinisiatif untuk melaksanakan kegiatam debat ini," ujar Muarifin kepada Tribun Papua.com di Kampus FEB Uncen Waena,Jumat (17/5/2024).

Dia mengatakan,debat ini dilakukan untuk mengangkat citra seluruh mahasiswa ilmu ekonomi semua.

"Kita tau teman-teman di daerah timur masih sangat minim dilirik oleh universitas-universitas yang diluar Papua maka itu, pengurus HMJ berinisiatif untuk melaksanakan kegiatan ini," ungkapnya.

Selain itu,debat ini juga pengurus akan publikasi melalui media milik Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) ilmu Ekonomi dan Pembangunan (EKBANG).

Disinggung soal peserta yang ikuti debat,lanjut Arifin dari beberapa angkatan diantaranya angkatan 2021,2022 dan 2023.

Selaku Ketua Panitia,dirinya berharap mahasiswa Ilmu ekonomi bisa lebih memahami potensi serta pembangunan khususnya di Papua.

"Apalagi sebagai anak ekonomi harus rajin membaca data dan rajinpantau perkembanhan ekonomi di Papua," ungkapnya.

Ditempat yang sama, Ketua Bem FEB Uncen Binius Kakyarmabin mengaku
kegiatan ini pertama kali di lingkungan Fakultas Ekonomi dan bisnis.

"Mungkin secara keseluruhan fakultas lain sudah lakukan tapi bagi kami ini baru pertama kali di lakukan," katanya.

Menurutnya,ini menjadi awal yang dilaksanakan dalam tingkat internal.

"Tidak menutup kemungkinan kedepanya kami bisa buat dengan 8 fakultas lainya di Uncen bahkan dengan Universitas lainya yang ada fakultas ekonomi," katanya.