Pemkab Nabire
Pembelajaran Selesai, Pelajar Peserta Adem Diserahkan ke Pemprov Papua Tengah
Linda Sugiharti mengatakan, selama proses pendidikan diluar Papua, para siswa Adem telah banyak mendapatkan ilmu.
Penulis: Calvin Louis Erari | Editor: Paul Manahara Tambunan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Calvin Louis Erari
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Proses pembelajaran selama tiga tahun (dari 2022 hingga 2024) telah usai, para siswa-siswi yang mengikuti program Afirmasi pendidikan menengah (Adem) selama tiga tahun, kini telah kembali dan diserahkan ke Pemprov Papua Tengah.
Prosesi pelepasan ini dilaksanakan pada Selasa, 11 Juni 2024, di Aula Kantor Dinas Pendidikan Nabire, Jl Pepera.
Staff Pokja Afirmasi Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Linda Sugiharti mengatakan, selama proses pendidikan diluar Papua, para siswa Adem telah banyak mendapatkan ilmu.
Selain itu, mereka juga sudah mendapatkan banyak pengalaman, akulturasi budaya dan lain sebagainya.
"Untuk itu secara resmi kami sudah menyerahkan mereka," ujarnya.
Baca juga: Seluruh Guru SMP di Nabire Ikuti Sosialisasi IKM dari Dinas Pendidikan
Linda berharap, para siswa Adem terus menjaga apa yang telah didapatkan mereka selama mengejar ilmu di luar Papua.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Papua Tengah, Fredy Edowai mengatakan, siswa Adem ini sudah menjalani pendidikan selama tiga tahun, untuk itu ini menjadi satu catatan.
"Kami harap semangat yang ada pada para siswa dapat terus dipertahankan, agar kemampuan yang itu, bisa menjadi pemicu untuk mengejar cita-cita," kata Fredi di Nabire, Rabu, (12/06/2024).
Lalu Sekretaris Dinas Pendidikan Nabire, Viktor Tebai menambahkan, para siswa-siswi tersebut kiranya tidak menyia- nyiakan kesempatan yang sudah didapatkan untuk lanjut ke perguruan tinggi.
Baca juga: Gala Siswa Indonesia dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Tingkat Kabupaten Digelar di Nabire
"Kenapa, karena masyarakat dan pemerintah membutuhkan tenaga, pikiran dan wawasan yang baik untuk membangun Papua Tengah," pungkasnya.
Diketahui, para siswa Adem ini dikirim sejak 2022 hingga selesai pada 2024 yang dilakukan Pemprov Papua Tengah.
Mereka dikirim untuk menempuh ilmu tingkat SMA ke sejumlah provinsi di luar Papua.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.