ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Kebakaran Hebat di Mamberamo Raya

Perantau Asal Makassar Tewas dalam Kebakaran Kios di Mamberamo Raya Papua, Ini Identitas Korban

Korban diketahui bernama Afrida (42), perantau asal Makassar, Sulawesi Selatan. polisi masih melakukan penyelidikan.

Tribun-Papua.com/Istimewa
Kepolisian Resor Mamberamo Raya sedang menyelidiki kasus kebakaran yang menghanguskan 20 kios di Jalan Alang-alang 1, Distrik Mamteng, Kabupaten Mamberamo Raya, Papua. Kebakaran hebat itu terjadi pada Jumat (6/7/2024) sore. 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Kebakaran hebat menghanguskan 20 kios milik warga di di Jalan Alang-Alang 1 Mamberamo Raya, Papua.

Seorang warga juga ditemukan tewas dalam peristiwa yang berlangsung pada Jumat (5/7/2024) pukul 17.00 WIT.

Korban diketahui bernama Afrida (42), perantau asal Makassar, Sulawesi Selatan.

Jenazah korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam kiosnya.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan guna mengungkap penyebab kebakaran.

Baca juga: BREAKING NEWS: Puluhan Kios di Mamberamo Raya Hangus Terbakar, Satu Korban Ditemukan

Kapolres Mamberamo Raya AKBP Supraptono menyebut pihaknya juga tengah melakukan pendataan, baik dari sisi material hingga keterangan saksi.

“Saat ini kami masih menyelidiki penyebab kebakaran kios tersebut,” kata Supraptono melalui keterangan tertulis, Sabtu (6/7/2024) siang.

Sementara, jenazah korban akan diterbangkan ke kampung halamannya di Makassar untuk dimakamkan oleh pihak keluarga.

Kebakaran hebat di Jalan Alang-Alang 1 Mamberamo Raya itu berlangsung pada Jumat (5/7/2024), pukul 17.00 WIT.
Kebakaran hebat di Jalan Alang-Alang 1 Mamberamo Raya itu berlangsung pada Jumat (5/7/2024), pukul 17.00 WIT. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo menyebut kebakaran hebat diketahui saat saksi melihat asap yang keluar dari salah satu kios kosong.

“Api dengan cepat membesar dan menghanguskan kios sebelahnya,” ujarnya.

Anggota Polres Mamberamo Raya dibantu masyarakat bersama-sama memadamkan api.

Mereka membongkar beberapa kios untuk menghentikan pergerakan api.

“Api dipadamkan setelah satu jam kemudian,” tandasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved