Didik Suryamiharja Mabui Resmi Jabat Rektor Yapis Papua

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Ketua umum Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua Muhammad Musa'ad melantik Didik Suryamiharja Mabui sebagai Rektor Universitas Yapis Papua Periode 2024- 2028.

Acara pelantikan digelar di Horisan Ultima Entrop, Sabtu (10/8/2024) malam.

Baca juga: Astra Motor Papua Gelar Safety Riding Fomo di SMK YAPIS: Tanamkan Berkendara Aman

Didik Mabui mengatakan, langkah pertama ia akan membentuk tim kerja atau tim work yang nantinya mampu melihat dan menghadapi isu global di dunia pendidikan.

"Kami berpegang teguh bahwa pendidikan itu yang utama dan penelitian, pengabdian dan lainnya kami akan kembangkan dengan mode digitalisasi," katanya usai pelantikan dirinya.

Dikatakan, langkah-langkah itu, dirinya mengharapkan apa yang dilakukan dapat membawa UNIYAP ke arah yang tujuan yang baru sesuai zaman.

Ditanya soal program 100 hari kerja, ia menjelaskan sesuai arahan ketua umum Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua,  ia berencana akan meningkatkan status program studi dari predikat 'baik' menjadi unggul.

"Selain itu, dosen yang belum mengurus jabatan fungsional kami akan mendukung itu," ujarnya.

Ketua umum Yayasan Pendidikan Islam di Tanah Papua Muhammad Musa'ad, dalam kesempatan itu mengatakan, UNIYAP harus juga mengikuti dinamika saat ini.

Baca juga: Imigrasi Biak Gelar Layanan Inovasi Mace Papua di Kampus IISIP Yapis Biak Numfor

"Saya, yakin apa yang dilakukan rektor sebelumnya sudah melakukan banyak hal dan rektor yang baru harus lebih berkarya karena tentunya lebih banyak tantangan," ungkapnya.

Menurutnya, hari ini kita tak lagi bergantung atau hanya cukup dengan SDM maupun SDA, tetapi butuh kecepatan.

Untuk itu harus gerak cepat dan lakukan perubahan-perubahan.

"Perubahan itu ditopang dengan strategi, juga lakukan perubahan terhadap system, struktur, tata nilai dan segera lakukan perubahan terhadap staf atau personelnya dan terakhir, lakukan perubahan pada style," katanya.

Perubahan kata dia adalah keniscayaan sehingga setiap orang di dalamnya harus menerima, demi menggapai kesuksesan.

Pada kesempatan itu juga, ia mengingatkan perlunya saling sinergi dengan semua pihak dan merangkul mereka yang sebelumnya pun telah berkompetisi. (*)