ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Trigana Air Tergelincir di Yapen

Pemkab Yapen Desak Dirjen Perhubungan Udara Serius Tanggapi Insiden Pesawat Tergelincir

Pemkab Kepulauan Yapen meminta Dirjen Perhubungan Udara menanggapi serius terkait insiden pesawat Trigana Air tergelincir di Bandara Kamanap.

Tribun-Papua.com/Marvin Raubaba
Kabag Humas dan Protokoler Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen, Pieter De Haan, saat diwawancarai awak media di Rumah Jabatan Bupati Yapen, Senin (9/10/2024). Ia meminta Dirjen Perhubungan Udara menanggapi serius terkait insiden pesawat Trigana Air tergelincir di Bandara Kamanap. 

Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Yulian Marvin Raubaba

TRIBUN-PAPUA.COM, YAPEN - Kabag Humas dan Protokoler Pemerintah Kabupaten Kepulauan Yapen, Pieter De Haan meminta Dirjen Perhubungan Udara menanggapi serius terkait insiden pesawat Trigana Air tergelincir di Bandara Kamanap, Kepulauan Yapen, Papua.

"Saya meminta agar insiden ini mendapat perhatian serius dan evaluasi lebih lanjut dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara," tegas Kabag Humas kepada awak media, Selasa (10/09/2024).

"Untuk memastikan keselamatan dan tindak lanjut terkait kejadian tersebut," sambungnya.

Baca juga: Pesawat Trigana yang Ditumpangi Istri Pj Gubernur Papua Tergelincir di Yapen, Begini Kondisi Kerdina

Pesawat Trigana Air tergelincir di Bandara Kamanap, Distrik Kosiwo, Kepulauan Yapen, Provinsi Papua, Senin (9/09/2024).
Pesawat Trigana Air tergelincir di Bandara Kamanap, Distrik Kosiwo, Kepulauan Yapen, Provinsi Papua, Senin (9/09/2024). (Tribun-Papua.com)

Sementara itu, Direktur RSUD Serui, dr. Johnny B. Abaa mengatakan, meskipun semua pasien lainnya telah dipulangkan, namun ada dua kru pesawat yang dirawat intensif di ICU sebelum dirujuk ke RS Provita Jayapura pada Selasa pagi.

Dua kru tersebut adalah piilot dan copilot.

Abaa menyebutkan, menurut hasil diagnosis, pilot mengalami benturan keras di punggung dan copilot mengalami benturan di leher.

"Karena itu, kedua korban dirujuk untuk mendapatkan perawatan lebih intensif di RS Provita," ujarnya.

Untuk diketahui, tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dijadwalkan tiba hari ini untuk memulai penyelidikan terkait insiden ini. 

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Pesawat Trigana Tergelincir di Kabupaten Yapen, Penumpang Tim PKK Papua

Fokus utama penyelidikan adalah kotak hitam pesawat, yang dianggap sebagai sumber informasi krusial tentang penyebab insiden.

Kotak hitam, yang mencakup Flight Data Recorder (FDR) dan Cockpit Voice Recorder (CVR), akan dibawa ke laboratorium KNKT untuk dianalisis.

Data dari kotak hitam membantu tim penyelidik memahami dinamika penerbangan dan komunikasi di kokpit sebelum kecelakaan terjadi. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved