YPMAK

YPMAK Sambangi Kampung Mafasimamo Agimuga Mimika, Ini Program yang Telah Dijalankan Pokja 

Tribun-Papua.com/Marselinus Labu Lela
Penandatanganan kontrak pengurus pokja tahun 2024 di Kampung Mafasimamo, Distrik Agimuga, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Selasa (17/9/2024). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela

TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA - Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) bentuk pengurus kelompok kerja (pokja) tahun 2024.

Pembentukan pokja berlangsung di Balai Kampung Mafasimamo, Distrik Agimuga, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Selasa (17/9/2024) disambut antusias masyarakat.

Nampak Kepala Kampung Mafasimamo, Hugo Amenao dan kaur juga hadir pada kesempatan itu memberikan arahan langsung kepada pokja YPMAK terkait keberlangsungan program kerja.

Baca juga: YPMAK Bentuk Pokja Kampung Fakafuku Tahun 2024, Warga Ucapkan Terima Kasih 

Tim YPMAK yang hadir pada kesempatan itu yakni, Staf Divisi Ekonomi YPMAK, Febri Sianipar dan Irma Siep.

Staf Divisi Ekonomi YPMAK, Febri Sianipar mengatakan, kedatangan tim YPMAK bertujuan untuk pengecekan program kerja dan pembentukan pengurus pokja tahun 2024 karena periode 2023 telah selesai.

"Tujuan kami hanya melihat apa yang dilakukan masyarakat dan pembentukan pengurus pokja tahun 2024," katanya.

Irma Siep mengatakan, program kampung sebenarnya untuk masyarakat itu sendiri sehingga perlu digunkanan dengan baik.

"Semua ini masyarakat yang punya sehingga upah kerja dan pengembangan ekonomi masyarakat bisa diraskan masyarakat," katanya.

Kepala Kampung Mafasimamo, Hugo Amenao mengatakan, program YPMAK semua berjalan dengan baik meskipun ada beberapa kekurangan dan kendala.

Baca juga: YPMAK Lanjutkan Program untuk Memastikan SOP Pilot Project Pembedayaan Masyarakat

"Saya minta pengurus pokja harus bekerja dengan baik. Kampung lain bisa kita juga harus bisa," singkatnya.

Ketua Pokja Kampung Mafasimamo, Thommi Tafama mengatakan, program kerja dilakukan pokja seperti penanaman pembersihan dan perawatan kebun pisang senilai Rp 80 juta, pembuatan got dan jembatan, Rp 80 juta serta rajut noken oleh ibu-ibu.

"Anggaran Rp 300 juta dari YPMAK dan direalisasikan sebanyak Rp 240 juta. Semua berjalan dengan baik. Terimaksih masyatakat masih mempercayai kami untuk menjadi pengurus tahun 2024," tuturnya.

Untuk program tahun 2024 masyarakat mengusulkan pembangunan jalan rel atau papan dari Kampung Mafasinamo ke Kampung Fakafuku dan pembersihan kampung.

Berikut nama-nama pengurus YPMAK Kampung Mafasimamo tahun 2024 diantaranya, ketua Thommi Tafama, sekretaris Piter Amenao, bendahara, Rafela Powai, anggita Norembery Ohatiami dan Tadius Tamapa. (*)