ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info PLN Jayapura

Pembukaan COP29 Azerbaijan: PLN Galang Kolaborasi Global Untuk Transisi Energi Berkelanjutan

Kami terus memenuhi komitmen tersebut. Akan ada program baru yang ditawarkan Presiden Prabowo dan pemerintahannya kepada dunia

Editor: M Choiruman
ISTIMEWA
PIDATO - Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq menambahkan lewat Paviliun Indonesia di COP 29, dirinya optimistis dapat menjadi wadah penting tidak hanya bagi Indonesia tapi seluruh dunia untuk berkolaborasi bersama dan menemukan solusi mitigasi iklim. 

Sementara itu, Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni menegaskan bahwa pertumbuhan ekonomi harus selaras dengan perlindungan lingkungan, khususnya kelestarian hutan. 

Ia mendorong semua stakeholder harus memainkan peran tersebut demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca juga: PLN Jamin Kepuasan Pelanggan yang Bertransaksi di PLN Mobile: Lebih Mudah, Murah dan Aman

”Saya mendorong semua pihak untuk terlibat dalam mengatasi masalah kehutanan kita saat ini. Saya percaya bahwa kolaborasi adalah tanggung jawab kita semua, dan dengan kejelasan tujuan, kita dapat melindungi serta melestarikan hutan kita, dan menjadikan kehutanan sebagai sumber kemakmuran bagi generasi mendatang,” ucap Raja Juli Antoni.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan komitmen PLN untuk mendukung penambahan pembangkit yang direncanakan oleh Pemerintah Indonesia dalam mencapai swasembada energi berkelanjutan. 

Dalam hal ini, PLN telah menyiapkan peta jalan serta terus meluaskan kolaborasi dengan mitra lokal dan global.

Baca juga: CEO Forum 2024, Dirut PLN Darmawan Prasodjo Ajak Selaraskan Langkah Wujudkan Mimpi Indonesia

“Sebagai tulang punggung ketahanan energi nasional, PLN optimistis Indonesia dapat mencapai target ini dengan strategi peralihan menuju energi terbarukan dan pengembangan berkelanjutan yang terus-menerus,” ungkap Darmawan.

Untuk menyukseskan target pemerintah tersebut, PLN telah merancang Green Enabling Transmision Line untuk mengevakuasi listrik hijau dari sumber EBT yang mayoritas berada di wilayah terisolir. 

Membentang sepanjang 70 ribu kilometer, transmisi ini akan menghubungkan pulau-pulau di Indonesia dan mengevakuasi listrik bersih ke pusat permintaan di perkotaan.

Baca juga: PLN Dukung Kedaulatan Pangan, Aliri Listrik Untuk Pertanian Modern di Food Estate Kabupaten Merauke

Darmawan menambahkan, pihaknya terus meningkatkan kapasitas pembangkit listrik berasal dari EBT dan memanfaatkan seluruh potensi energi bersih yang saat ini dimiliki oleh Indonesia. 

"PLN juga berkomitmen pada pengembangan infrastruktur pendukung, seperti transmisi listrik yang pintar, sistem kendali pintar, distribusi pintar, serta sistem penyimpanan energi baterai untuk mendukung pemanfaatan energi terbarukan," jelasnya.Darmawan juga menyampaikan bahwa PLN tidak dapat melakukannya dalam suasana kesendirian, melainkan diperlukan kolaborasi untuk mengatasinya. 

Baca juga: PLN Electric Run 2024 Mendapat Banyak Pujian, Begini Tanggapan Para Juara

Oleh sebab itu, PLN selalu aktif dalam agenda-agenda penting tingkat global seperti COP 29 untuk meluaskan kolaborasi demi kesuksesan swasembada energi berkelanjutan. 

“Diperlukan upaya konkret dari komunitas global, termasuk investasi berkelanjutan, transfer teknologi, dan kebijakan yang mendukung pengembangan energi terbarukan,” pungkas Darmawan. (**) 

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved