Info Pasar
Di Pasar Sentral Hamadi: Harga Perbumbuan Naik, Bahan Pokok Lainnya Stabil Jelang Nataru
Kenaikan ini dipicu oleh meningkatnya permintaan konsumen dan ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.
Penulis: Taniya Sembiring | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Taniya Sembiring
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA- Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) harga sejumlah bahan pokok di Pasar Sentral Hamadi, Kota Jayapura, Papua, mengalami fluktuasi.
Ridwan, seorang pedagang sayur-mayur, mengamati kenaikan harga pada beberapa komoditas perbumbuan seperti tomat, cabai rawit, dan bawang merah.
Kenaikan ini dipicu oleh meningkatnya permintaan konsumen dan ketergantungan pada pasokan dari luar daerah.
Ridwan menyebut, tomat saat ini harganya mencapai Rp30.000/kg yang sebelumnya Rp20.000/kg, cabai rawit Rp80.000/kg, sebelumnya Rp60.000/kg, bawang merah Rp60.000 yang satu bulan sebelumnya masih di harga Rp40.000/Kg.
"Semua barang yang naik ini didatangkan dari luar daerah, seperti dari Surabaya dan Makasar," ujarnya kepada Tribun Papua, Jumat (6/12/2024).
Baca juga: Harga Cabai Rawit di Pasar Wosi Manokwari Papua Barat Tembus Rp 100 Ribu Per Kilogram
Berbeda dengan perbumbuan impor, harga komoditas lokal seperti bawang merah Arso dan cabai rawit dari Muara Tami masih relatif stabil.
Namun, Siti, seorang pedagang bawang, mengeluhkan kualitas bawang merah lokal yang kurang baik sehingga minat pembeli cenderung menurun.
Seperti Bawang merah Arso Kabupaten Keerom Rp35.000/kg, cabai rawit dari Distrik Muara Tami Rp60.000/Kg.
"Cuman kalau untuk bawang merah, pelanggan malas beli karena ketahananya tidak lama, gampang busuk kualitasnya masih kurang bagus," ujar Siti.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Harga Jelang Lebaran, Pemkab Jayapura Lakukan Sidak di Pusat Perbelanjaan
Sementara itu, harga daging, ayam, telur, beras, gula, tepung, bawang putih, dan minyak goreng masih terpantau stabil.
Seperti daging sapi Rp140/kg, daging ayam lokal Rp75.000/ekor dan untuk harga telur Rp65.000/rak. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.