IPMAMI Demo di Kantor Bupati Mimika
Mahasiswa Mimika Demo Desak Transparansi Beasiswa, Pj Bupati, Sekda dan Kadisdik Dituntut Hadir
Menarik perhatian, mahasiswa juga mendesak kehadiran Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Yonathan Demme Tangdilintin, untuk mendengarkan langsung aspirasi.
Penulis: Marselinus Labu Lela | Editor: Lidya Salmah
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marselinus Labu Lela
TRIBUN-PAPUA.COM, TIMIKA- Suasana memanas di depan Kantor Bupati Mimika, SP3 Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, saat puluhan mahasiswa dari Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Mimika (IPMAMI) menggelar aksi unjuk rasa, Rabu (15/1/2025).
Mereka menuntut transparansi dan keadilan dalam penyaluran beasiswa yang selama ini dinilai tidak merata dan cenderung diskriminatif.
Baca juga: BREAKING NEWS: Unras di Depan Kantor Bupati Mimika, IPMAMI Se-Indonesia Desak Transparansi Beasiswa
Mereka kecewa atas proses seleksi beasiswa yang dianggap tidak transparan dan tidak melibatkan mahasiswa secara aktif.
"Kami meminta agar pemerintah daerah segera melakukan evaluasi terhadap sistem penyaluran beasiswa yang ada saat ini. Semua mahasiswa yang memenuhi syarat harus memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan beasiswa tanpa adanya diskriminasi," tegas Elois Kemong, salah satu koordinator aksi.
Baca juga: UPDATE- Ini Kronologis Penyerangan Pos Brimob Gorong-gorong Mimika
Menarik perhatian, mahasiswa juga mendesak kehadiran Penjabat (Pj) Bupati Mimika, Yonathan Demme Tangdilintin, untuk mendengarkan langsung aspirasi mereka.
"Kami ingin Pj Bupati memberikan penjelasan terkait kebijakan penyaluran beasiswa dan berkomitmen untuk memperbaiki sistem yang ada," ujar Elois.
Selain Pj Bupati, mereka juga meminta kehadiran Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte, dan Kepala Dinas Pendidikan, Jenny O Usmani.
"Kami minta Pj bupti, Kadis Pendidikan, Pj Sekda Mimika hadir menemui kami. Tidak ada alasan kalau tidak datang kami tidak bubar,"pintanya.
Baca juga: Temui Para Pengusaha dalam Aksi Demo, Ketua DPR Kabupaten Jayapura Minta Ikuti Mekanisme yang Ada
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan resmi dari pemerintah Kabupaten Mimika terkait tuntutan mahasiswa.
Aksi unjuk rasa ini menjadi sorotan publik dan menggarisbawahi pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana beasiswa.
Sayangnya hingga saat ini tidak ada pejabat yang datang menemui mahasiswa yang telah makukan unjuk rasa. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.