Meresahkan, Masyarakat Desak Polda PBD Tutup Togel atau Dilaporkan ke Nomor Aduan Wakil Presiden

TRIBUN-PAPUA.COM, SORONG - Masyarakat di Kota Sorong, Papua Barat Daya sangat resah atas praktek perjuangan jenis togel. 

Salah satu warga belakang Unamin, menilai praktek  perjudian togel selama ini ada pembiaran dari aparat penegak hukum. 

"Mau mengeluh dimana lagi, togel selama ini seperti dilegalkan. Miris saya melihat hal itu," ucap pria yang enggan disebutkan namannya, Rabu (15/1/2025). 

Ia menduga perjudian togel itu mendapatkan dukungan dari aparat kepolisian.

Padahal instruksi pimpinan Polri ihwal segala bentuk perjudian harus diberantas. 

"Seakan barang ini (togel) sudah diijinkan, polisi dorang seakan-akan tutup mata," tegasnya. 

Baca juga: Propam Polresta Periksa Ponsel Personel, Cegah Anggota Polri Terlibat Judi Online

Dia pun meminta agar perjudian togel segera ditindak tegas. 

"Negara ini negara hukum, coba Kepolisian bertindak, kalau ada oknum yang terlibat tolong ditindak tegas,"pintanya.

Dia juga berharap agar Kapolda Papua Barat Daya saat ini Brigjen Pol Gatot Hariwibowo untuk bertindak tegas. 

"Tolong Pak Kapolda praktek judi ditutup jangan biarkan barang ini jalan karena dapat berdampak buruk bagi lingkungan masyarakat," tegasnya. 

Bahkan dirinya tidak segan-segan akan mengadu kepada Wapres Gibran Rakabuming Raka atas pembiaran praktek perjudian yang dinilai ada pembiayaan. 

"Sudah ada nomor HP  aduan kepat wakil presiden, kalau sampai barang ini tidak di tutup atau tidak ditindak maka saya akan kirimkan semua bukti praktek perjudian yang ada pembiaran kepada wakil presiden apalagi nomor aduan dibuka untuk umum," ancamnya. (*)