ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Papua Selatan

Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo Ajak Warga Waninggap Miraf Dukung Swasembada Pangan dan Energi

Dalam sambutan Gubernur Apolo menjelaskan, program Presiden Prabowo Subianto ada dua program utama yakni Swasembada pangan dan swasembada energi.

Tribun-Papua.com/Istimewa
KUNJUNGAN KERJA - Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo memberikan sambutan dalam acara Safari Ramadhan di kampung Waninggap Miraf (SP 5) Distrik Tanah Miring, Merauke. Foto: Humas PPS 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Yulianus Bwariat 

TRIBUN-PAPUA.COM, MERAUKE - Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo mengajak warga Kampung Waninggap Miraf, Distrik Tanah Miring mendukung program Presiden Swasembada pangan dan swasembada energi.

Ajakan itu disampaikannya dalam sambutan di momentum Safari Ramadhan yang berlangsung di Masjid Waninggap Mirap di SP 5 Distrik Tanah Miring Merauke, Senin (17/3/2025).

Safari Ramadhan diikuti oleh ratusan warga dari kampung setempat dan sekitarnya. 

Dalam sambutan Gubernur Apolo menjelaskan, program Presiden Prabowo Subianto ada dua program utama yakni Swasembada pangan dan swasembada energi 

"Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa negara kita dibawa pimpinan Presiden Prabowo Subianto mempunyai dua program utama, pertama program swasembada pangan, kedua program swasembada energi,"kata Gubernur Papua Selatan, Apolo Safanpo.

Baca juga: Banyak Jalan Rusak Parah di Merauke, Truk Bermuatan Beras Terguling: Bupati Janji Segera Perbaikan

"Kedua program utama ini selalu disampaikan Presiden Prabowo Subianto di berbagai kesempatan dalam sambutan di acara-acara resmi, beliau terus sosialisasikan kepada kita seluruh warga negara,"ujarnya.

Saat ini negara-negara pengekspor pangan didunia sedang melakukan efisiensi pangan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

"Jadi, misalnya di Jepang itu biasanya mengekspor beras ke berbagai negara termasuk ke Indonesia,"kata dia.

Tetapi saat ini negara-negara pengekspor pangan sedang melakukan efisiensi pangan untuk memenuhi kebutuhan benefitnya. Meraka tidak lagi mengekspor, mereka melakukan swasembada pangan untuk kebutuhan dalam negerinya.

Oleh karena itu, kata dia, dimasa yang akan datang, negara-negara yang mampu menyediakan kebutuhan pangan bagi negaranya sendiri itulah yang akan menjadi negara yang kuat.

"Oleh karena itu Presiden Prabowo Subianto minta kepada kita semua untuk mendukung semua kebijakan negara. Program pemerintah dalam upaya swasembada pangan diseluruh negeri kita, salah satunya di Provinsi Papua Selatan," ucapnya.

Selanjutnya, program swasembada energi yang adalah tenaga, kekuatan atau pawer yang dibutuhkan untuk menggerakan atau memindahkan barang atau satu benda dari satu tempat ke tempat yang lain.

"Jadi, kita mau bergerak melakukan aktivitas apapun kita membutuhkan energi. Seluruh alam semesta bisa bergerak, bisa dinamis seluruh kosmos langit makhluk hidup tumbuhan, hewan bisa bergerak itu karena ada energi,"ujarnya.

Menurutnya, kalau tidak ada energi maka semesta alam akan mati. Sumber-sumber energi itu banyak. 

"Selama ini diunia kita mengenal dua energi, yang pertama adalah energi yang bisa kita perbarui kembali atau kita bisa gunakan kembali yang biasa dikenal dengan non renewable energy,"kata dia.

Energi yang tidak bisa digunakan kembali atau tidak bisa diperbaharui kembali atau dikenal dengan renewable energy. Energi yang tidak bisa diperharui kembali seperti kayu bakar yang digunakan untuk memasak, minyak bumi, batu bara, dan semua energi lainnya yang sekali pakai langsung habis

Selama ini hampir seluruh dunia menggunakan energi fosil oil atau minyak fosil yang dari seluruh total penggunaan minyak bumi hampir seluruhnya habis dibidang transportasi.

Dalam satu hari ada jutaan motor, jutaan mobil, jutaan kapal, jutaan pesawat yang menghabiskan jutaan barel minyak dan tidak bisa diperbaharui kembali lagi.

"Kalau kita punya minyak satu drum lalu kita ambil satu hari satu gayung maka kita sudah bisa hitung beberapa hari kedepan minyak dalam drum itu akan habis, demikian pula dengan cadangan-cadangan minyak bumi yang kita miliki diseluruh dunia itu para ahli sudah menghitung 50 tahun kedepan akan habis,"kata gubernur.

Baca juga: Paskalis Imadawa Tegaskan OAP Harus Direkrut dan Dilatih Operasikan Alat Berat di Papua Selatan

Oleh karena itu, menurutnya, kalau sumber-sumber energi fosil bumi ini habis maka semua motor tidak bisa bergerak, semua kapal tidak bisa bergerak, semua pesawat tidak bisa bergerak, semua industri tidak bisa bergerak.

Terkait itu, semua negara didunia didorong untuk meriset/penelitian untuk menemukan sumber-sumber energi yang baru seperti energi matahari, energi angin,energi bayu full, energi bayu mes, dan energi bayu ges.

"Kita di Papua Selatan bersyukur karena Preaiden Prabowo Subianto menetapkan wilayah kita sebagai satu wilayah yang akan melakukan swasembada energi,"ujarnya.

"Oleh sebab itu, mari kita dukung semua kebijakan negara, semua program-program pemerintah pusat untuk kemasyalahatan hajat hidup banyak orang dimasa yang akan datang,"kata dia.

Program prioritas Presiden Prabowo Subianto baik swasembada pangan maupun swasembada energi ada di wilayah Papua Selatan.

"Mari kita awali pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, gubernur, para bupati/wali kota di Indonesia dengan memberikan dukungan agar bangsa kita terus tumbuh dan berkembang menjadi bangsa yang besar dimasa yang akan datang," ujarnya.

Sekedar informasi, setelah menyampaikan sambutan, Gubernur Apolo Safanpo menyerahkan 500 paket bingkisan sembako dan bibit cabe.

Gubernur Apolo juga melakukan diskusi dengan masyarakat setempat terkait program pembangunan dan pertanian di kampung tersebut. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved