ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Info Papua Pegunungan

John Tabo Minta Anggota DPR dan DPD Dapil Papua Pegunungan Lebih Serius Perjuangkan Nasib Rakyat

Jhon Tabo membeberkan realita Pahit di Papua Pegunungan. Kemiskinan masih menghantui masyarakat.

Tribun-Papua.com/Kompas.com
DILANTIK - Gubernur Papua Pegunungan John Tabo dalam keterangannya usai dilantik Presiden Prabowo, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025). (KOMPAS.com/FIKA NURUL ULYA) 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Noel Iman Untung Wenda

TRIBUN-PAPUA.COM, JAKARTA – Gubernur Papua Pegunungan, Jhon Tabo, menyerukan agar anggota DPR RI dan DPD RI daerah pemilihan Papua Pegunungan lebih getol memperjuangkan aspirasi rakyat.

Hal ini disampaikan Jhon Tabo usai dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta pada Kamis (17/4/2025).

Jhon Tabo dilantik bersama wakilnya, Ones Pahabol.

Pelantikan ini diikuti dengan acara serah terima jabatan dari Penjabat Gubernur sebelumnya, Velix Wanggai. 

"Anggota DPR dan DPD RI jangan hanya duduk manis. Harus enerjik dan inovatif dalam memperjuangkan nasib rakyat Papua Pegunungan," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Papua Pegunungan Jhon Tabo: Kami Anak Kampung, Tak Pernah Bermimpi Bisa Sampai Istana

John Tabo bahkan menyentil kinerja para wakil rakyat sebelumnya yang menurutnya belum optimal meski menjabat hingga tiga periode.

PELANTIKAN GUBENRUR - Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto, Kamis (17/04/2025) di Istana Negara, Jakarta.
PELANTIKAN GUBENRUR - Gubernur Papua Pegunungan, John Tabo, dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto, Kamis (17/04/2025) di Istana Negara, Jakarta. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

"Mereka dipilih masyarakat gunung, tapi tidak memperjuangkan nasib rakyat yang telah memilih mereka," ungkapnya penuh kekecewaan.

Jhon Tabo membeberkan realita Pahit di Papua Pegunungan. Kemiskinan masih menghantui masyarakat.

Badan Pusat Statistik mencatat, pada September 2024, Papua Pegunungan memiliki 331.012 penduduk miskin—atau 32,97 persen dari total populasi.

Angka ini menjadi yang tertinggi di luar Pulau Jawa.

Di tengah kondisi ini, Gubernur John Tabo menekankan bahwa para legislator harus aktif membangun komunikasi dengan pemerintah pusat dan kementerian agar solusi konkret bisa segera diwujudkan.

"Kita butuh suara keras dan cerdas di Senayan, demi masa depan Papua Pegunungan," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved