YPMAK

YPMAK Siap Kerjasama Dengan Pemprov Papua Barat Dalam Meningkatkan SDM

Tribun-Papua.com/istimewa
YPMAK-PAPUA BARAT: (Dari kiri) Wakil Ketua Pengurus Pemantauan dan Evaluasi YPMAK, Hendhaotje Watory, Ketua Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka dan Wakil Ketua Pengurus Perencanaan Program, Fery Uamang memberikan keterangan pers terkait kunjungan ke SMA Negeri Taruna Kasuari Nusantara dan di Pemerintah Provinsi Papua Barat, Jumat (25/4/2025). Mereka akan siap membangun kerja sama dengan pemerintah Provinsi Papua Barat dalam peningkatan SDM. 

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Yayasan Pengembangan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) melakukan kunjungan ke Provinsi Papua Barat.

Ketua Pengurus YPMAK, Leonardus Tumuka, menyatakan pihaknya tiba di Manokwari, Kamis (24/4/2025).

Leonardus Tumuka menyebut YPMAK hendak membangun komunikasi lanjutan dengan mitra yang ada di Papua Barat.

Baca juga: YPMAK Siap Seleksi Calon Siswa SMA Taruna Kasuari Nusantara di Manokwari

"Terutama SMA Negeri Taruna Kasuari Nusantara dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Papua Barat," ungkap Leonardus Tumuka, Jumat (25/5/2025).

Ia mengatakan telah ada komunikasi untuk merumuskan sebuah pola kerjasama.

Sehingga hari ini dilakukan kesepakatan umum dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) antara YPMAK dan Pemerintah Provinsi Papua Barat.

Baca juga: YPMAK Sumbang Rp 1 Miliar untuk Acara Pentahbisan Uskup Timika

"Sehingga ada kerjasama di bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi," sebut Leonardus Tumuka.

Ia beralasan, di wilayah Papua, hanya Papua Barat yang memiliki BRIDA.

Pihaknya merasa dapat menerima manfaat dari proses yang dilakukan. Mengingat beberapa terobosan disebutnya telah dilakukan Pemprov Papua Barat.

Baca juga: Yayasan Mitra Kampung Sehat YPMAK Gelar Workshop, Tingkatkan Kapasitas Manajemen

Meskipun begitu, ia memastikan terus membangun komunikasi dengan Pemerintah Provinsi Papua Tengah.

"Untuk adanya sebuah kerjasama dan kolaborasi dalam bidang pendidikan atau bidang lain yang bisa dikerjasamakan lebih jauh," sebutnya.

Payung hukum dalam bentuk MoU disebutnya diperlukan antara YPMAK dan Pemprov Papua Barat.

Baca juga: Puluhan Pelajar Mimika Datangi Kantor YPMAK, Begini Tanggapan Leonardus Tumuka 

Pihaknya berkeinginan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, khususnya pada mereka para penerima manfaat dari PT Freeport Indonesia.

YPMAK disebutnya merupakan organisasi yang dibiayai dari dana kemitraan PT Freeport Indonesia.

Baca juga: Pengurus YPMAK Apresiasi Kunjungan Gubernur Papua Tengah, Leo: Awal Pembangunan dari Kampung ke Kota

"Kerjasama ini sedang kita buka dan kita mau kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Papua Barat untuk upaya pemberdayaan yang lebih luas lagi," jelasnya.(*)