Papua Terkini
Pj Gubernur Agus Fatoni Tiba di Jayapura, Langsung Temui Tokoh Agama dan Adat Papua
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Agus Fatoni tiba di Jayapura langsung bertemu dengan tokoh adat dan agama di salah satu hotel di Sentani
Penulis: Putri Nurjannah Kurita | Editor: Paul Manahara Tambunan
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Putri Nurjannah Kurita
TRIBUN-PAPUA.COM, SENTANI - Pasca dilantik, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Agus Fatoni tiba di Jayapura langsung bertemu dengan tokoh adat dan agama di salah satu hotel di Sentani, Distrik Sentani, Rabu (9/7/2025).
Pj Gubernur Papua itu didampingi istri Nyonya Agus Fatoni.
Pertemuan itu di hadiri oleh Wakil Bupati Jayapura Haris Richard, Ketua Dewan Adat Sentani (DAS) Orgenes Kaway, Pendeta Lipius Biniluk.
Dalam sambutannya Fatoni mengatakan setibanyandi Bandara Sentani langsung bertemu tokoh adat di Papua untuk meminta restu kepemimpinannya selama menjabat Gubernur Papua.
Baca juga: BREAKING NEWS Agus Fatoni Dilantik Jadi Pj Gubernur Papua, Ramses Limbong Diganti Jelang PSU Pilkada
"Ini untuk prioritas bertemu dengan masyarakat Adat. Karena masyarakat Adat merupakan pilar aktivitas masyarakat. Saya hadir bersama istri mohon dukungan tokoh adat bersama membawa Papua maju," katanya.
Fatoni mengungkap cukup lama bertugas dan mengabdi di Papua sebagai seksi Otonomi Khusus Provinsi Papua dan Papua Barat.
Kemudian mengawal pemekaran Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua dan Dan MRP Papua Barat hingga diakui.
"Saya cukup lama bertugas di Papua sebagai seksi Otonimi Khusus," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Fatoni, dalam waktu dekat Provinsi Papua akan melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) karena itu ia mengajak seluruh masyarakat datang ke TPS.
Baca juga: Sosok Agus Fatoni, Pernah Pj Gubernur Tiga Provinsi Berbeda sebelum Papua
"Tugas kami sebagai pemerintah memastikan PSU berjalan lancar dan sukses kami pemerintah harus netral," katanya.
Mewakili tokoh adat, Ketua DAS Sentani Orgenes Kaway mengapresiasi pertemuan tokoh adat bersama Pj Gubernur Papua.
"Kami siap mendukung suksesnya PSU di Papua," ujarnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.