TRIBUN-PAPUA.COM - Serangan orang tak dikenal (OTK) kembali terjadi di Dogiyai, Papua Tengah, Kamis (13/7/2023).
Target serangan kali ini adalah personel Ops Damai Cartenz 2023.
Sejak awal tahun 2023, serangan OTK memang beberapa kali terjadi di Dogiyai.
Baca juga: BREAKING NEWS: OTK Serang Personel Satgas Damai Cartenz di Dogiyai Papua: Dua Terluka
Dirangkum Tribun-Papua.com, berikut sederet insiden serangan OTK yang terjadi di Dogiyai sejak awal tahun 2023:
1. Gedung DPRD Dogiyai Diduga Dibakar OTK
Gedung DPRD Dogiyai diduga dibakar oleh OTK pada Sabtu (18/3/2023) dini hari.
Kala itu, saksi inisial N (37) yang merupakan pekerja, melihat ada tiga OTK berada di sekitar lokasi kejadian.
Tidak adanya alat pemadam kebakaran di Dogiyai membuat proses pemadaman api menjadi sulit.
Kondisi angin cukup kencang dan menyebabkan api sulit dipadamkan saat itu.
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini.
Baca juga: Deretan Aksi KKB di Kabupaten Puncak Papua Tengah sejak Januari 2023, Tembak TNI hingga Tukang Ojek
2. Tukang Ojek Ditikam OTK
Seorang tukang ojek berinisial LK (39) ditikam oleh OTK di Kampung Dikiouwa, Distrik Kamuu, Kabupaten Dogiyai, Senin (15/5/2023).
Korban ditusuk di tubuh bagian belakang.
Saksi berinisial JM (32) yang berada di lokasi kejadian lalu membawa korban menuju Puskesmas Moanemani untuk dilakukan penanganan medis.
Setelah insiden itu, kepolisian melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian untuk mengungkap dan menangkap pelaku.
Baca juga: Deretan Insiden dan Kecelakaan Pesawat di Papua sejak Tahun 2021
3. Personel Ops Damai Cartenz 2023 Diserang OTK
Personel Ops Damai Cartenz 2023 diadang dan diserang oleh sekelompok OTK di Kampung Idakebo Distrik Kamuu Utara, Kamis (13/7/2023) pukul 11.00 WIT.
Peristiwa berawal ketika mereka mengantar satu anggota Ops Damai Cartenz yang sakit menuju Paniai.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2023, Kombes Pol Donny Charles Go mengatakan pelaku berjumlah tujuh orang.
Ketujuh OTK tersebut juga sempat berusaha melakukan perampasan senjata namun tidak berhasil.
Personel Ops Damai Cartenz merespons serangan tersebut dengan melakukan tembakan untuk membubarkan OTK dan melakukan pengejaran ke arah gunung.
Insiden tersebut membuat personel mengalami luka di bagian pelipis, dada belakang dan kepala belakang akibat terkena senjata tajam.
Selain itu terjadi kerusakan pada kaca mobil bagian belakang.
(Tribun-Papua.com)