TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Tuan rumah PSBS Biak gagal merebut poin penuh dalam laga kontra Arema FC di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Papua pada Minggu (18/5/2025) sore.
Bentrok sengit pekan ke-33 itu berakhir dengan skor imbang 2-2.
Delapan kartu kuning dihadiahkan wasit, Muhammad Iqballuddin kepada pemain kedua tim di tengah panasnya tensi pertandingan.
Meski berbagi poin dengan Arema, Owner PSBS Biak, Owen Rahadian mengaku happy dengan performa skuad berjuluk Badai Pasifik.
Apa lagi, ini sebagai laga penutup di Stadion Lukas Enembe, kebanggaan masyarakat Papua.
Baca juga: Arema FC Tahan Imbang Tuan Rumah PSBS Biak 2-2, Bentrok Sengit Diwarnai Delapan Kartu Kuning
"Pertandingan hari ini sangat berkesan. Saya sangat happy dengan performa anak-anak, meski kita kebobolan gol di menit 82. Namun, inilah bola. Arema juga cukup bagus hari ini," ujar Owen kepada sejumlah wartawan, usai menyaksikan laga di Jayapura, Minggu malam.
Adapun PSBS Biak akan menjalani laga pamungkas kontra Dewa United di Indomilk Arena Stadium, Tangerang pada Jumat (23/5/2025) malam.
Owen berharap Abel Arganaraz dan kolega bisa merebut tiga poin penuh demi menutup target maksimal klasemen Liga 1 musim 2024/25.
"Kita belajar dari kesalahan dari apa yang bisa kita improve di game hari ini," pungkasnya.
Kini, PSBS Biak berada di posisi delapan klasemen sementara Liga 1 musim 2024/25 dengan perolehan 48 poin.
Menyusul Arema FC di peringkat sembilan dengan raihan 47poin.
Jalannya pertandingan
PSBS Biak dan Arema FC bermain terbuka dan sama-sama ngotot.
Arema awalnya unggul lewat sontekan pemain asingnya, Charles Lokoli Ngoy dari sisi kanan setelah memanfaatkan umpan dari rekannya Dalberto Belo pada menit 26'.
Jhon Pigai tak bisa membendung serangan lawan yang dieksekusi apik oleh Charles.