ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

PT Freeport Indonesia

Berselang Lima Jam, Tim Tanggap Darurat PTFI Berhasil Temukan 2 Jenazah Insiden Tambang Bawah Tanah

Selain rekan kerja, mereka adalah bagian dari keluarga besar PT Freeport Indonesia. Kehilangan ini membawa duka yang mendalam bagi kita

|
Editor: M Choiruman
ISTIMEWA
PENCARIAN - Tim Tanggap Darurat PT Freeport Indonesia (PTFI) hari ini, Minggu (5/10/2025) menemukan dan mengevakuasi 3 (tiga) jenazah rekan kerja dari lokasi insiden luncuran material basah di Tambang Bawah Tanah Grasberg Block Cave (GBC). 

Adapun dua korban yang ditemukan tersebut adalah Irawan (46) dari Cilacap, Jawa Tengah, dan Wigih Hartono (37) dari Tulungagung, Jawa Timur.

Baca juga: 283 Warga Mengikuti Screening Operasi Katarak Gratis yang Dilakukan PTFI

Sekadar mengetahui, insiden tersebut terjadi pada Senin (8/9/2025). Sebanyak 7 pekerja terjebak luncuran material basah di Grasberg Block Cave di Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah.  

Grasberg Block Cave (GBC) adalah salah satu tambang bawah tanah (underground mine) terbesar dan paling canggih di dunia, yang dioperasikan oleh PT Freeport Indonesia (PTFI) di Papua.

Tambang ini merupakan kelanjutan dari operasi penambangan terbuka (open pit) Grasberg yang legendaris, setelah tambang terbuka tersebut mencapai batas kedalamannya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved