YPMAK

YPMAK Berbelasungkawa Atas Meninggalnya 2 Karyawan PTFI Korban Longsor

Tribun-Papua.com/Feronike Rumere
YPMAK - Ketua Pengurus YPMAK Leonardus Tumuka, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Kantor YPMAK, Jalan Yosudarso, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Senin, (21/9/2025). 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Feronike Rumere 

TRIBUN-PAPUA.COM, MIMIKA - Pengurus di Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) menyatakan turut berbelasungkawa atas meninggalnya 2 karyawan korban longsor PT Freeport Indonesia (PTFI). 

Sebelumnya, tim penyelamat tambang bawah tanah PT Freeport Indonesia pada Sabtu, 20 September 2025, pukul 08.45 WIT, telah menemukan 2 rekan kerja yang terjebak insiden luncuran material basah di area Grasberg Block Cave.

Baca juga: KNPB: Pelanggaran HAM di Papua Harus Jadi Perhatian Sidang Umum PBB

Setelah proses identifikasi oleh tim medis bersama pihak kepolisian, terkonfirmasi bahwa kedua rekan kerja tersebut adalah Wigih Hartono bekerja sebagai Electrician, PT Cita Contract dan Irawan bekerja sebagai Electrician, PT Cita Contract.

Ketua Pengurus YPMAK Leonardus Tumuka, menyatakan, berkaitan dengan ditemukannya 2 karyawan korban longsor, pihaknya berterima kasih kepada PTFI yang terus berupaya mengevakuasi korban.

Baca juga: TNI AL Salurkan 500 Paket Sembako Untuk Masyarakat Pesisir Papua

"Kami berterima kasih atas upaya penyelamatan yang dilakukan Freeport untuk tujuh orang saudara kita yang ada di dalam area kerja tambang. Karyawan itu, sudah ada ditemukan 2 orang, meskipun kemudian Tuhan punya kehendak lain (keyakinan bahwa korban meninggal karena kehendak Tuhan)," tuturnya. 

"Sehingga kita bersama-sama sebagai warga di Mimika, dengan profesi masing-masing, atas nama YPMAK, kami mengucapkan turut belasungkawa, yang sangat dalam bersama dengan keluarga yang ditinggalkan atas peristiwa yang terjadi di sana," timpalnya. 

Baca juga: Wujud Tanggung Jawab Sosial, Pertamina Gelar Program Pelestarian Laut Berkelanjutan di Waupnor Biak

Pihaknya pun mengajak semua warga Mimika bahkan masyarakat Indonesia untuk mengikuti proses yang sedang diupayakan oleh PT Freeport Indonesia. 

"Mari kita mendukung sama-sama dengan doa, juga membangun semua hal baik untuk mendukung proses ini segera berjalan dengan baik. Kami kasih dukungan juga kepada PT Freeport Indonesia supaya proses evakuasi bisa berjalan dengan lancar,"pungkasnya.(*)