Kerusuhan di Papua
Sepuluh Senjata Api Laras Panjang Jenis SS1 V2 Dirampas Massa saat Kerusuhan di Deiyai Papua
Selain menewaskan anggota TNI dengan panah, ternyata 10 pucuk senjata api jenis SS1 V2 lenyap dirampas massa.
“Personel yang menjaga unjuk rasa lalu membalas tembakan ke arah massa yang membawa senjata api,” kata Kapolda.
Peristiwa itu menimbulkan korban dipihak massa 2 orang.
“Sudah dievakuasi ke RS Paniai di Enarotali. Korban dari pihak massa dua orang bukan enam orang,” paparnya.
Tiga anggota Polri dan 1 anggota TNI terluka.
“Tiga anggota kami luka-luka kena panah dan satu anggota TNI juga luka kena panah,” ucapnya.
• Jenazah Serda Rikson, Anggota TNI Korban Kontak Senjata di Deiyai Papua Dievakuasi ke Nabire
Korban
Adapun identitas korban berasal dari 2 institusi yaitu dari TNI dan Polri sebagai berikut.
1. Identitas Anggota TNI
a. TNI Serda Ricson (meninggal dunia dengan luka bagian kepala terkena senjata tajam/sejenis parang dan luka panah pada bagian kepala)
b. Sertu Sunendra (luka akibat terkena panah pada bagian pantat dan punggung sebelah kanan)
c. Serka Arif Y (luka akibat senjata tajam/sejenis parang di bagian kepala dan pelipis)
2. Identitas Anggota Polri
a. Bripda Dedi (luka akibat terkena panah pada bagian leher)
b. Bripka Rifki (luka akibat terkena panah pada bagian tangan kiri)
c. Barada Akmal (luka akibat terkena panah di bagian punggung belakang).
"Direncanakan besok akan di evakuasi ke Nabire atau Timika menggunakan pesawat terbang atau pun helikopter," kata Eko Daryanto.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sepuluh Senjata Api Jenis SS1 V2 Dirampas Massa saat Aksi Kontak Senjata di Deiyai Papua