Kerusuhan di Papua
9 SPBU Tutup Pasca-Kerusuhan di Jayapura, Warga Kesulitan Dapatkan BBM
Pasca demo dan kerusuhan di Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (29/8/2019), sejumlah layanan publik tutup.
Kondisi itu membuat aktivitas di Kota Jayapura lumpuh total.
• 30 Pendemo Diamankan Polda Papua terkait Kerusuhan di Jayapura
Sebagian orang yang menggelar demo di Jayapura, menginap di Kantor Gubernur Papua.
Mereka baru dipulangkan aparat keamanan pada Jumat pagi.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, sekitar Pukul 10.00 WIT, massa membubarkan diri dengan pengawalan ketat dari aparat gabungan TNI dan Polri.
Tampak sebagian orang membubarkan diri dengan menggunakan kendaraan roda dua yang mereka bawa.
• Soal Kerusuhan di Papua, Fahri Hamzah: Perlu Langkah Luar Biasa dari Presiden, Bukan Hanya Imbauan
Sementara, yang lainnya diangkut menggunakan 7 unit truk polisi dan 2 bus polisi.
Selain itu, sebanyak 30 orang dari massa pendemo yang diduga menimbulkan kerusuhan di wilayah Entrop, Distrik Jayapura Selatan, berhasil diamankan Polda Papua.
Sampai saat ini, aparat kepolisian masih meminta keterangan dari 30 orang yang diduga ikut terlibat perusakan fasilitas umum di kawasan pusat perekonomian dan gudang bahan makanan di Kota Jayapura.
(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pasca Demo dan Kerusuhan di Jayapura, 9 SPBU Tutup
Wamen PUPR Beberkan Sejumlah Kendala dalam Proses Pemulihan Wamena Pasca-Kerusuhan |
![]() |
---|
Proses Rekonstruksi di Wamena Belum Berjalan meski Sudah Dua Bulan Pasca-Kerusuhan |
![]() |
---|
Ketua Komisi I DPR Minta Aparat Kedepankan Pendekatan Dialog untuk Selesaikan Persoalan Papua |
![]() |
---|
Kapolda Minta Semua Pihak Berhenti Sebar Berita Hoaks soal Papua: Kita Mau Hidup Nyaman |
![]() |
---|
Sempat Buron, Seorang Tersangka Kerusuhan Wamena Berhasil Ditangkap Polisi |
![]() |
---|