Banyak Warga yang Selfie di Makam Habibie, Ini Tanggapan Pihak Keluarga

TRIBUNPAPUA.COM - Duka masih terasa setelah hampir sepekan kepergian Presiden ketiga RI, Bacharuddin Jusuf Habibie pada Rabu (11/9/2019) lalu.

Banyak warga yang mendatangi makam Habibie di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan.

Tak hanya datang berziarah, banyak warga yang melakukan swafoto atau berselfie dengan makan Habibie.

Menanggapi hal itu, putra Habibie, Ilham Akbar Habibie mengaku tak mempermasalahkannya.

• Dua Pesawat Kertas yang Mendarat di Atas Makam BJ Habibie

• Kenangan Istri Gus Dur soal Habibie, Permintaan yang Memancing Tawa hingga Sekotak Kurma

Ilham mengatakan, pihak keluarga hanya tak memperkenankan pelayat untuk berselfie di depan jenazah sang mantan presiden itu.

Baik saat jenazah Habibie masih di RSPAD Gatot Soebroto maupun saat jenazah telah dibawa ke rumah duka di Patra, Kuningan, Jakarta Selatan.

• Fakta Pesawat N250 Rancangan BJ Habibie: Proyek Terhenti karena Krisis Moneter hingga Terjegal IMF

"Kalau buat saya pribadi tidak masalah, asalkan tidak (selfie) di depan mayat bapak," kata Ilham saat berziarah ke makam ayahnya di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Minggu (15/9/2019), seperti dikutip TribunPapua.com dari Tribun Jakarta.

"Itu (foto dengan jenazah Habibie-red) yang memang kita larang waktu itu karena memang kurang afdol ya selfie dengan latar mayat bapak. Tapi kalau di pemakaman, saya kira enggak masalah," imbuhnya.

Tak Minta Penjagaan Khusus

Ilham mengatakan, pihak keluarga tak meminta adanya terhadap makam ayah dan ibunya, Ainun Habibie, yang banyak didatangi peziarah.

Pihak keluarga mengaku tak khawatir kondisi makam akan rusak lantaran banyaknya masyarakat yang datang berziarah.

• Cerita Habibie Selalu Siapkan Piring dan Kursi untuk Ainun yang Buat Hanung Bramantyo Menangis

"Saya kira ini kan tempat umum. Selama ini saya enggak melihat vandalisme," tutur Ilham, seperti dilansir oleh Tribun Jakarta.

"Semua orang juga menghormati, ini tempat yang suci karena kita kesini untuk ziarah dan bukan untuk membuat kekacauan."

Hal senada juga dipaparkan oleh Hamid, petugas kebersihan di TMP Kalibata.

"Biasa-biasa saja. Enggak hanya makam Habibie yang diperhatikan, tapi semua makam di sini juga kita perhatikan," ucap Hamid.

Sementara itu, Joko, petugas kebersihan lainnya di TMP Kalibata mengaku membersihkan makam Habibie di malam hari ketika area TMP Kalibata steril dari peziarah.

• Air Mata BCL Jatuh saat Kenang Habibie: Terima Kasih untuk Segalanya

Di TMP Kalibata, warga hanya boleh berziarah dari pukul 06.00 WIB sampai 18.00 WIB.

"Jadi kita bersihinnya itu malam hari, agar besok paginya saat ada orang mau ziarah, makam sudah rapi dan bersih," kata Joko di TMP Kalibata, Minggu.

Joko menyebutkan, perawatan makam utamanya adalah menyirami tanah makam agar tidak kering.

"Jadi bunganya itu saya angkat dulu semua, karena yang layu itu kan yang di bagian bawah. Setelah itu untuk bunga yang masih segar saya taburkan lagi dan yang layu kita buang. Karena makam Pak Habibie kan setiap hari ditaburi banyak bunga," ujarnya.

• Sedih Lihat Peziarah Berdesakan Selfie di Makam Habibie, Anggun: Harus Belajar Menilai Situasi

Anggun Menyanyangkan Aksi Selfie Peziarah

Aksi selfie peziarah di makam Habibie ini juga mendapatkan sorotan dari penyanyi Anggun Cipta Sasmi.

Ia menyayangkan banyaknya peziarah yang berdesakan untuk selfie di makam Habibie.

Hal itu terlihat dari postingan Anggun di akun Instagramnya, @anggun_cipta, Sabtu (14/9/2019).

Dalam unggahan tersebut, Anggun membagikan dua foto yang memperlihatkan banyak peziarah yang berlsefie di makam Habibie.

Melihat itu, Anggun mengaku merasa sedih.

Menurut Anggun, tak semua hal bisa dijadikan ajang untuk berselfie.

Ia juga menuliskan bahwa masyarakat harus bisa menilai situasi dan konteks sebelum berfoto selfie.

• Air Mata Habibie Mengalir Dengar Pesan yang Dibisikkan Quraish Shihab di Pertemuan Terakhir Mereka

"Melihat foto ini mendadak sedih.

Mungkin sudah saatnya ada edukasi untuk para “Generasi Selfie” yang harus belajar menilai situasi dan melihat konteks.

Ada saat untuk bisa selfie dan untuk tidak.

Ada banyak hal yang bisa diposting tapi banyak juga yang tidak perlu.

Foto makam Bapak Bacharuddin Jusuf Habibie," tulis Anggun.

Habibie Dimakamkan di TMP Kalibata

Habibie meninggal dunia, Rabu (11/9/2019), di RSPAD Gatot Soebroto karena sudah berusia tua sehingga sejumlah organ dalam tubuhnya mengalami degenerasi. Salah satunya adalah jantung.

Pada Kamis (12/9/2019), Habibie dimakamkan di Taman Makan Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.

Habibie dimakamkan di samping makam mendiang istri Hasri Ainun Besari yang lebih dulu berpulang pada 22 Mei 2010.

Presiden Joko Widodo melepas jenazah Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Selaku inspektur upacara di pemakaman, Jokowi mengucapkan selamat jalan kepada almarhum.

• Sempat Diragukan, Pendekatan Ajaib Habibie Berhasil Mengangkat Ekonomi Indonesia saat Krisis 1998

"Selamat jalan, Mister Crack. Selamat jalan, sang pionir, kami akan selalu ingat pesanmu," kata Jokowi saat memberi sambutan di acara pemakaman di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (12/9/2019), sepeti dilansir oleh Kompas.com.

Jokowi pun lalu mengutip salah satu pesan inspiratif dari Habibie.

"Jangan terlalu banyak diskusi, jangan cengeng, tapi terjunkan ke proses nilai tambah secara konsisten, pasti Indonesia akan terkemuka di Asia Tenggara dan dunia," kata Jokowi.

Jokowi mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk mengucapkan terima kasih dan memberi penghromatan yang tinggi atas darma bakti almarhum.

• Ilham Habibie: Begitu Setia Bapak dengan Ibu Ainun, Sekarang Mereka Selamanya Bersama

Ia juga mengajak untuk mendoakan almarhum BJ Habibie.

"Semoga almarhum diterima dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah dan husnul khatimah," kata Jokowi.

Selanjutnya, kepada keluarga, Jokowi berharap semoga Tuhan memberikan ketabahan dan menerima kepergian almarhum Habibie dengan ikhlas dan tawakal.

"Marilah kita lepas Bapak BJ Habibie menghadap Allah dengan tenang. Semoga Allah berkenan menerima ibadah beliau," tutur Jokowi.

(TribunPapua.com)