Kerusuhan di Papua
Cerita Para Pengungsi yang Ingin Kembali ke Wamena: Kalau Pulang Kampung Saya Harus Mulai dari Nol
Setidaknya, pada hari ini, Rabu (9/10/2019), sudah ada 87 pengungsi yang diberangkatkan menggunakan pesawat Hercules menuju Wamena.
"Seperti biasa saja, saya tidak dendam walau saya lihat langsung kerusuhan," kata Samuel.
Faktor ekonomi juga diakui oleh Amir (60) membuatnya memutuskan kembali ke Wamena.
Amir yang sehari-hari bekerja di sebuah perusahaan kontraktor berharap, kehidupan di Wamena bisa kembali seperti sebelum terjadinya kerusuhan.
"Namanya kita sudah terbiasa di negeri orang, apa lagi ini untuk melanjutkan hidup. Saya sudah umur segini, kalau pulang kampung harus mulai dari nol. Tapi kalau di Wamena kita tinggal melanjutkan," ujar Amir yang sudah tinggal di Wamena selama 14 tahun.
Optimistis dan percaya terhadap penduduk Wamena
Keyakinan bahwa masyarakat Wamena bukanlah pelaku kerusuhan juga menjadi salah satu alasan mengapa para pengungsi mau kembali.
Hal itu yang dikatakan oleh Yotam Dimarkus (32), yang sehari-hari membuka warung di Jalan Irian, Wamena.
• Kunjungi Wamena, Wiranto: Warga yang Mengungsi Ingin Segera Kembali ke Rumah dan Bekerja
"Mereka sebenarnya baik-baik, yang bikin kerusuhan ini katanya bukan orang Wamena sebenarnya. Orang-orang Wamena baik-baik, selama ini kita komunikasi lancar, bahkan kadang kita makan bersama, aman-aman saja," tutur Yotam.
Meski baru enam tahun tinggal di Wamena, Yotam mengaku betah tinggal di sana dan akan kembali menjalankan usahanya seperti semula.
Bahkan ia juga langsung membawa istri dan kedua anaknya kembali ke Wamena.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menyatakan bahwa pemerintah dan aparat keamanan terus berusaha meyakinkan para pengungsi agar bersedia kembali ke Wamena, karena saat ini situasinya telah kondusif.
Selain itu, menurut Wiranto, masyarakat setempat di Wamena pun menginginkan agar para pengungsi bisa segera kembali dan beraktivitas seperti biasanya.
"Setelah kemarin bertemu dengan para pengungsi di Wamena, dengan para tokoh agama, dengan pemuka adat, kita bicara dari hati ke hati dan akhirnya kita simpulkan bahwa banyak masyarakat yang tetap ingin tinggal di Wamena," ucap Wiranto.
(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ungkapan Hati Para Pengungsi yang Ingin Kembali ke Wamena