ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Pilkada Papua dan Papua Barat Disebut Rawan Konflik, Bawaslu akan Beri Perhatian Khusus

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) memberikan perhatian khusus dalam pengawasan Pilkada 2020 untuk Papua dan Papua Barat.

(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja dalam sebuah diskusi di media center, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/2/2019). 

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan pengamanan Pilkada serentak 2020.

Diketahui, pilkada serentak 2020 akan digelar pada 23 September 2020.

Hadi mengatakan, dari 270 daerah menggelar pilkada, Papua diprediksi menjadi salah satu yang memiliki potensi rawan konflik.

Kapolda Minta Semua Pihak Berhenti Sebar Berita Hoaks soal Papua: Kita Mau Hidup Nyaman

"Adapun daerah yang diperkirakan berpotensi konflik karena isu SARA, konflik horizontal dan politik uang adalah wilayah Papua," kata Hadi dalam rapat kerja bersama Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/11/2019).

Hadi mengatakan, ada tiga aspek yang menyebabkan konflik di Pilkada 2020 yaitu aspek penyelenggaraan, kontestasi dan partisipasi.

Untuk itu, kata Hadi, pihaknya siap mengamankan penyelenggaraan pilkada serentak dengan menyiagakan personel membantu Polri.

(Kompas.com/Dian Erika Nugraheny)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Rawan Konflik, Pilkada Papua Diberi Perhatian Khusus oleh Bawaslu

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved