Demam Wajar, Wanita Ini Hebohkan Keramaian Kota Hong Kong karena Diduga Terinfeksi Virus Corona
Kepanikan terjadi di Hong Kong saat seorong wanita dibawa ke ambulance Kamis (23/1/2020) siang karena diduga terinfeksi virus corona.
Saluran Air Wuhan

Wuhan adalah salah satu pelabuhan perantara terbesar di sepanjang Sungai Yangtze China.
Ada banyak kapal yang menghubungkan Wuhan ke Shanghai dan Chongqing.
Dengan panjang 6.397 km, Sungai Yangtze adalah sungai terpanjang di Asia dan yang terpanjang ketiga di dunia.
Sungai ini digunakan untuk mengirimkan makanan, produk-produk lain serta untuk transportasi umum.
• Reaksi Ombudsman soal Ucapan Lutfi yang Disetrum Polisi: Bisa Juga Menyalahkan Polisi agar Aman
Kasus yang Dilaporkan di Seluruh Asia Timur

Kasus pertama virus corona terdeteksi pada bulan Desember 2019.
Seseorang jatuh sakit setelah mengunjungi Pasar Huanan di Wuhan.
Pada 20 Januari, kasus yang sama dikonfirmasi terjadi kota-kota di China yang cukup jauh dari Wuhan, seperti Shenzhen, Shanghai dan Beijing.
Total 291 kasus dilaporkan terjadi di China, dengan 6 orang di antaranya meninggal dunia.
Sementara itu, dua kasus dilaporkan terjadi di Thailand, dua di Vietnam, serta masing-masing satu kasus di Jepang dan Korea Selatan.
• Hamil, Shandy Aulia Setiap Hari Diinterogasi Suami: Diulang-ulang Terus
Perbandingan SARS dan Virus Corona Baru (2019-nCoV)

Virus SARS mulai mewabah di Guangdong pada tanggal 16 November 2002.
Seorang petani di distrik Shunde, kota Foshan menjadi orang pertama yang terinfeksi.
Selama 86 hari setelahnya, Beijing menekan media untuk menulis pemberitaan tentang SARS.
Hingga pada 10 Februari 2003, China baru memberi notifikasi pada WHO tentang wabah tersebut.
• Yasonna dan KPK Disebut ICW Sebar Kabar Hoaks soal Harun Masiku, Sindir soal Pihak yang Sembunyikan
Dilaporkan ada 305 kasus dengan lima orang di antaranya meninggal dunia.
Sementara untuk virus corona baru, China hanya butuh 23 hari untuk memberi notifikasi WHO mengenai virus itu.
Pada 8 Desember 2019, seorang pasien di Wuhan mencari pertolongan medis mengenai gejala seperti pnemonia yang dialaminya.
Pada 31 Desember 2019, otoritas China menotifikasi WHO akan adanya rangkaian kasus seperti pnemonia di Wuhan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kepanikan Terjadi di Keramaian Kota di Hong Kong saat Seorang Wanita Diduga Terinfeksi Virus Corona