ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Video Banjir Bubarkan Tamu Resepsi Nikah yang Baru Ijab Qobul, Pengantin Fathkul: Saya Santai Saja

Resepsi pernikahan ‎ ‎Fathkul Faruq dan Hidayah Nur Maulina harus bubar karena datangnya tamu tak diundang.

Penulis: Roifah Dzatu Azmah | Editor: mohamad yoenus
YouTube TribunJateng
Resepsi pernikahan dibubarkan karena banjir datang tiba-tiba, di Desa Kesambi‎, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Kamis (20/2/2020) harus dibubarkan. 

TRIBUNPAPUA.COM - Resepsi pernikahan ‎Fathkul Faruq dan Hidayah Nur Maulina di Desa Kesambi‎, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Kamis (20/2/2020) harus dibubarkan.

Hal ini karena tamu tak diundang berupa banjir datang setelah mempelai membacakan ijab kabul.

Kendati demikian, Fathkul Faruq tak kaget dengan kondisi banjir yang menggenangi pesta pernikahannya karena pekerjaannya yang berkecimpung dalam bidang bencana.

Fathkul merupakan relawan Tim SAR Kudus dan juga anggota Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC).

"Saya santai saja, biasanya saya yang menghampiri banjir, sekarang banjir yang menjadi tamu saya," katanya.

Sang mempelai wanita yang bekerja sebagai seorang perawat tersebut juga sudah pasrah dengan bubarnya para tamu.

 Ahok Dinilai Berhasil Tangani Banjir, PKS: Titik Banjir dan Jumlah Pengungsi Berkurang di Era Anies

Dia menjelaskan jika air memang sudah terlihat naik sampai ke teras rumahnya sekitar pukul 10.00.

Lalu 30 menit kemudian, dia memutuskan untuk mengevakuasi tamu dari lokasi karena banjir semakin tinggi.

‎‎"Kebetulan tamu juga banyak dari relawan bencana, kebetulan komandan saya juga berada di lokasi.

Tamu dievakuasi setelah akad," kata dia.

Hujan deras yang mengguyur wilayah Jawa Tengah sejak Rabu (19/2) sore hingga Kamis (20/2) sore, tidak hanya Desa Kesambi di Kudus saja yang terendam banjir melainkan juga sejumlah daerah di Jawa Tengah.

Adapun ubanjir di Desa Kesambi Kudus, dipicu oleh tanggul sepanjang 25 meter di Sungai Piji, Desa Kesambi, Mejobo, ambrol pada Kamis pagi.

Kepala Desa Kesambi, M Masri menjelaskan, tanggul jebol sepanjang 25 meter itu terjadi sekitar pukul 06.50.

Kejadian tersebut membuat limpasan air masuk ke pemukiman warga sekitarnya di lingkungan RT 1 dan 2, RW 5, Desa Kesambi.

"Air limpasan yang tadinya hanya RW 5 ini juga sampai ke lingkungan RW 6 dan 7, ‎totalnya sudah ada sekitar 150 rumah terendam," jelas dia.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved