ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Indonesia Mulai Uji Coba Plasma Darah Penyintas Corona, Ahli Ingatkan Bukan untuk Pengobatan Massal

Satu di antaranya, mulai menguji plasama darah penyintas Virus Corona sebagai alternatif terapi bagi pasien.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas medis membawa pasien ke dalam ruang isolasi Gedung Pinere RSUP Persahabatan, Jakarta, Rabu (4/3/2020). Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan menerima total 31 pasien dengan status dalam pemantauan dan pengawasan berkaitan dengan virus Covid-19 atau virus Corona dan saat ini masih diobservasi secara intensif. 

Sementara itu di AS, para ilmuwan menyelenggarakan proyek nasional hanya dalam tiga pekan, dan sekitar 600 pasien telah menerima pengobatan. Ikhtiar ini dipimpin Profesor Michael Joyner, dari Mayo Clinic.

Bintang film Hollywood, Tom Hanks dan istrinya Rita Wilson, yang sembuh dari virus corona, juga telah menyumbangkan plasma darahnya.

"Kami tidak hanya didekati, kami telah mengatakan, 'Kamu mau darah kami? Bisa tidak kami menyumbang plasma?' Kami justru ingin menyumbang plasma darah sekarang ke tempat-tempat yang ingin mengujinya, di mana saya harap mereka menamainya 'Hank-sin,'" katanya dalam sebuah wawancara dengan radio publik AS, NPR. (BBC Indonesia/Resty Woro Yuniar)

Artikel ini telah tayang di BBC Indonesia dengan judul "Virus corona: Uji coba plasma darah penyintas Covid-19 sudah dimulai di Indonesia, namun 'bukan sebagai pengobatan massal'"

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved