ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Terinfeksi Virus Corona, Nenek 113 Tahun di Spanyol Berhasil Sembuh dan Kondisinya Baik-baik Saja

Seorang nenek berusia 113 tahun di Spanyol dilaporkan berhasil sembuh dari Virus Corona.

AFP/ANDREAS SOLARO
ILUSTRASI - Petugas medis menangani pasien Coronaa 

TRIBUNPAPUA.COM - Seorang nenek berusia 113 tahun di Spanyol dilaporkan berhasil sembuh dari Virus Corona, Menjadi salah satu manusia tertua dunia yang mengalahkan wabah itu.

Maria Branyas, yang lahir di AS, terinfeksi virus itu pada April di panti jompo Santa Maria del Tura di Olof, tempatnya tinggal selama 20 tahun terakhir.

Diberitakan AFP Selasa (12/5/2020), sang nenek 113 tahun itu berjuang mengalahkan Virus Corona sembari menjalani isolasi di kamarnya.

"Dia berhasil selamat dari virus itu. Kondisinya baik-baik saja," ujar juru bicara fasilitas.

Branyas dikabarkan menderita gejala sedang.

Juru bicara itu menerangkan, kondisi Branyas baik-baik saja di mana berdasarkan hasil tes terakhir, dia diketahui negatif Covid-19.

Nenek 101 Tahun Penyintas Dua Pandemi, Lolos dari Pndemi Influenza 1918 dan Sembuh dari Covid-19

Ibu tiga anak itu diberitakan selama beberapa pekan berjuang memulihkan diri, dengan satu pegawai berpakaian lengkap yang boleh memantaunya.

Dalam video yang dipublikasikan kanal televisi Catalan TV3, Branyas menyebut staf begitu baik sudah bersedia untuk merawatnya.

Saat ditanya apa rahasianya bisa menembus usia 113 tahun, dia hanya menjawab begitu beruntung sudah mendapatkan "kesehatan yang prima".

Panti jompo yang dibangun pada 1969 itu melaporkan beberapa kematian yang berkaitan dengan Virus Corona, kata si juru bicara.

Putri Branyas, Rosa Moret, menerangkan bagaimana ibunya sudah berada dalam kondisi prima, dan bersiap untuk menceritakan apa yang dia alami.

Sejumlah artikel mengenai Branyas sudah dipublikasikan, di mana dia diyakini sebagai manusia tertua yang masih hidup di Spanyol.

Dia disebutkan lahir pada 4 Maret 1907 di San Francisco, di mana sang ayah yang berasal dari daerah utara bekerja sebagai jurnalis.

Kata Manusia Tertua di Dunia soal Wabah Virus Corona: InI Aneh, Saya Agak Frustasi

Keluarganya memutuskan kembali ke Negeri "Matador" saat Perang Dunia I berkecamuk (1914-1918), hidup melewati sejumlah kejadian penting.

Di antaranya adalah wabah Flu Spanyol yang muncul dan menyapu dunia pada 1918-1919, begitu juga dengan perang saudara (1936-1939).

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved