ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Kronologi 20 ASN Pemkot Tangsel Positif Virus Corona Rapid Test, Berawal 3 Orang yang Positif

Virus Corona atau Covid-19 masih mewabah di Indonesia, khususnya di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Warta Kota/Rizki Amana
Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Tulus Muladiyono mengakui ada 20 Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel terpapar virus corona atau Covid-19. Hal itu dijelaskan Tulus saat menghadiri kegiatan rapid test massal di Kelurahan Pondok Betung, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, Kamis (14/5/2020). 

Tiga klasifikasi yang dimaksud ialah orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP), terkonfirmasi positif.

"1.756 ODP, 559 PDP, 155 konfirmasi positif," ungkap Irfan kepada wartawan, Tangsel, Senin (27/4/2020).

Selain itu, Gugus Tugas Covid-19 turut merinci kasus yang dinyatakan sembuh, masih menjalani perawatan, dan meninggal dunia dari tiga klasifikasi kasus pandemi Virus Corona.

ASN atau PNS Bisa Dipecat Kalau Ketahuan Nekat Mudik saat Wabah Corona, Ini Sanksi Lainnya

Untuk pasien sembuh pada klasifikasi PDP terdapat 216 orang, dan 24 pasien sembuh pada kasus positif.

Sementara pasien yang masih menjalani perawatan medis tercatat berjumlah 380 orang di wilayah Tangsel.

Dari kasus PDP pasien masih dirawat 268 orang, dan kasus konfirmasi positif berjumlah 112.

Sedangkan, pada 1.756 kasus ODP terbagi menjadi dua klasifikasi yakni selesai dipantau dan masih dalam pemantauan.

"1.097 selesai dipantau, dan 659 masih dipantau," jelasnya.

Sementara itu, terdapat 94 orang meninggal dunia akibat infeksi Virus Corona dari dua klasifikasi yakni PDP dan kasus konfirmasi positif.

"75 orang meninggal dunia diklasifikasi PDP, dan 19 orang meninggal dunia pada klasifikasi kasus terkonfirmasi," tandasnya.

Kronologi Seorang Dukun Jadi ODP seusai Didatangi Pasien Positif Corona yang Berobat

Tambah Lagi Warga Tangsel Sembuh dari Covid-19

Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangerang Selatan (RLC Kota Tangsel) kembali memulangkan satu pasien usai menjalani karantina, masa penyembuhan kasus pasien dalam pemantauan atau PDP wabah Virus Corona.

Pasien yang bernama Imas Maesaroh (38) dipulangkan dari RLC Kota Tangsel usai menjalani masa perawatan isolasi sejak memasuki awal bulan ramadan 2020 ini.

"Saya dari tanggal 24 (April 2020) dari awal puasa sampai sekarang sudah 16 hari," kata Imas saat ditemui di kediamannya Kampung Kademangan, Kademangan, Setu, Tangsel, Sabtu (9/5/2020).

Kepulangan Imas yang tercatat sebagai pasien nomor dua dari RLC Kota Tangsel turut disambut kehangatan oleh warga lingkungan kediamannya.

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved