Virus Corona
Kronologi 20 ASN Pemkot Tangsel Positif Virus Corona Rapid Test, Berawal 3 Orang yang Positif
Virus Corona atau Covid-19 masih mewabah di Indonesia, khususnya di Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Ia pun mengapresiasi hal tersebut dengan teus banyak mengucap syukur dibarengi dengan mata yang berlinang.
"Alhamdulillah, saya sudah pulang. Bahagia banget, pada peduli semuanya," ungkapnya.
• Begini Nasib Remaja yang Prank Petugas Medis Mengaku Tertular Corona, saat Ketahuan justru Mengejek
Imas menuturkan kronologi awal dirinya dirujuk ke RLC Kota Tangsel saat dinyatakan positif Corona melalui hasil tes cepat atau rapid test yang dilakukan pihak Puskesmas Keranggan, Setu, Tangsel.
Meski ia mengaku tak ada gejala satupun yang dirasa oleh tubuhnya saat adanya pernyataan dirinya terpapar gejala Corona.
Keyakinan dirinya tak terpapar Corona pupus sudah, usai sang suami bernama Syaepul (39) turut juga dinyatakan positif Corona.
Sebab, sang suami memiliki gejala sakit batuk, influenza disertai demam meninggi selama tiga hari.
Alhasil, ia pun menyetejui untuk menjalani masa perawatan isolasi di RLC Kota Tangsel.
"Dijemput Puskesmas (Keranggan) kesini, dari pihak RT rekomendasiin. Terus kami dijemput dari Puskesmas, terus suami dari 119 langsung dibawa ke Wisma Atlet, saya dibawa ke Ciater (RLC Kota Tangsel)," jelasnya.
Kendati telah menjalani masa perawatan isolasi, rasa cemas mulai menghantui Imas terhadap kedua anaknya yang terhitung berusia anak-anak dan balita.
Namun, usai dilakukan uji tes kesehatan kedua anak dari pasangan yang terpapar Corona itu dinyatakan negatif melalui alat rapid test oleh Puskesmas Keranggan.
"Rasa cemas sih ada, cuman gimana lagi yang penting semuanya aman sehat gitu, enggak nularin ke orang lain"
• Petugas Sosialisasi Covid-19 Dipukul Warga, Dituding Sebabkan Keresahan saat Pandemi
"Alhamdulillahnya anak-annak juga diasuh sama mertua," kata Imas dengan rasa bahagianya.
Sementara itu, hasil uji laboratorium berkala berupa tes swab menunjukan hasil negatif kepadanya hingga Imas hanya dinyatakan sebagai klasifikasi kasus PDP ringan.
Adapun kepulangan dirinya turut disambut sanak keluarga dan perjabat setempat seperti, Camat Setu Hamdani, Wakapolsek Cisauk Iptu Istiamin,
Sekretaris Kelurahan Kademangan Nani Nuraeni Khotimah, Ketua RT dan RW setempat, serta para medis.
(WartaKotaLive.com/ Rizki Amana)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Kronologi 20 ASN Pemkot Tangsel Positif Virus Corona