ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Wanita 60 Tahun Berulang Kali Curi Uang hingga Total Puluhan Juta demi Kencani Pria: Untuk Foya-foya

Seorang wanita berinisial RN (60) nyaris menjadi korban amukan warga karena ketahuan mencuri.

TRIBUNPONTIANAK/FERRYANTO
RN seorang emak-emak di Pontianak ditanyai Kapolsek Pontianak Utara AKP Hery di Mapolsek, Rabu (10/6/2020). RN nyarid diamuk warga Pasar Puring seusai ketahun mencuri tas. 

TRIBUNPAPUA.COM - Seorang wanita berinisial RN (60) nyaris menjadi korban amukan warga karena ketahuan mencuri.

RN ketahuan mencuri tas berisi barang berharga dan uang belasan juta rupiah milik pedagang di Pasar Puring, Kecamatan Pontianak Utara, Kota Pontianak, Rabu (10/6/2020).

Dilansir TribunWow.com dari Tribun Pontianak pada Kamis (11/6/2020), akibat perbuataanya itu RN digiring ke Mapolesk Pontianak Utara.

Rupanya, aksi mencuri di Pasar Puring sudah dilakukan lima kali sebelumnya.

RN mengaku dirinya nekat mencuri demi foya-foya dan kencan dengan pria.

Selain itu, uang curiannya juga pernah digunakan untuk bersama pria hidung belang.

Mencuri untuk Foya-foya Bareng Pria Hidung Belang, Nenek 60 Tahun Ngaku Pernah Ditipu Teman Kencan

Namun apesnya, uang hasil curian pernah juga dibawa kabur oleh pria yang dikencaninya saat di hotel.

‘’Uangnya buat foya – foya, buat happy, tapi yang tiga kali duitnya itu dibawa lari sama laki – laki."

“Pas di hotel saya tinggal kencing langsung dibawa kabur sama laki – laki uangnya,’’ ujar RN pada Tribun Pontianak.

Wanita yang mengaku sebatang kara ini juga mengatakan dirinya selama ini hidup berpindah-pindah.

Selama belasan tahun ia tinggal dari satu hotel ke hotel lainnya.

“Belasan tahun tinggal di hotel, banyak hotelnya. Biasa saya juga keluar kota, ke Mempawah, jauh – jauh biasanya, lupa juga hotel apa,’’katanya.

Sementara itu, dirinya sendiri sudah lama berpisah dengan sang suami.

Ia juga sudah lama tidak bertemu anak-anaknya.

Seorang Ibu-ibu Nyaris Diamuk Warga, Ternyata Biasa Mencuri Uang dan Foya-foya Tinggal di Hotel

Kronologi Pencurian

Selama ini, ketika menjalankan aksinya mencuri, RN biasanya berpura-pura dengan menjadi pembeli.

Ia memanfaatkan keramaian pasar dan kelengahan pembeli maupun penjual.

RN terlebih dahulu memperhatikan di mana korban menyimpan uang dan barang berharganya.

Saat penjual lengah karena ramainya pembeli, RN lantas melancarkan aksinya.

Kapolsek Pontianak Utara AKP Herry menjelaskan bahwa RN melancarkan aksinya pada Rabu (10/6/2020) pagi.

Kala itu RN mencoba mengambil tas pembeli, namun korban berhasil menangkap RN.

“Pelaku ini mencoba mengambil tas milik seorang pedagang di Pasar Puring, dan hal tersebut di ketahui korbannya," ungkap AKP Herry di Kapolsek saat ditemui di Mapolsek Pontianak Utara, Rabu (10/6/2020).

"Kemudian korban ini menangkap pelaku bersama barang bukti tas yang berisi sejumlah uang milik korban dengan nilai belasan juta,’’ imbuhnya.

Pemuda di Bondowoso Bawa Kabur Pacar yang Masih SMP Selama 3 Hari dan Cabuli Korban di Hotel

AKP Herry menjelaskan warga hampir menghakiminya lantaran kejadian kehilangan bukan pertama kali terjadi.

Sebelumnya, aksi pencurian RN bahkan ketahuan lewat CCTV.

AKP Herry mengungkapkan, RN biasanya mendapatkan uang jutaan rupiah dari hasil mencurinya.

“Dari hasil pemeriksaan ini rutinitas pelaku dan dari korban yang melapor, pelaku ini sudah 6 (enam) kali melakukan pencurian dengan kerugian yang berbeda–beda, ada yang Rp 8 juta, Rp 7 juta, ada yang ratusan ribu dan ada yang Rp 17 juta,’’ jelas AKP Herry.

Ia membenarkan bahwa RN mengaku uang tersebut digunakan untuk foya-foya dan berkencan dengan pria hidung belang.

‘’Dia mengakui bahwa uang yang ia dapat untuk foya-foya bersama pria–pria hidung belang’’ sambung AKP Herry. (TribunWow.com/Mariah Gipty)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Demi Kencani Pria, Nenek 60 Tahun Berulang Kali Curi Uang hingga Puluhan Juta: Buat Happy-happy

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved