ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Update Virus Corona di Indonesia 30 Juni: 56.385 Kasus Positif, 24.806 Sembuh, 2.876 Meninggal

Pemerintah menyampaikan update atau perkembangan penanganan Virus Corona (Covid-19) di Indonesia per 30 Juni 2020.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Achmad Yurianto yang juga juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona memberikan keterangan pers di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020). Dalam keterangan persnya Achmad Yurianto menyampaikan sebanyak empat orang dinyatakan suspect virus Corona karena telah melakukan kontak langsung dengan warga Depok yang positif sebelumnya dan mengalami gejala-gejala awal seperti Influenza yang kini tengah diobservasi dan menunggu hasil pasti dari pemeriksan laboratorium. 

TRIBUNPAPUA.COM - Pemerintah menyampaikan update atau perkembangan penanganan Virus Corona (Covid-19) di Indonesia per 30 Juni 2020.

Berdasarkan data yang dihimpun pemerintah, total kasus positif Covid-19 di Indonesia kini berjumlah 56.385 kasus.

Jumlah tersebut bertambah 1.293 kasus per Selasa (30/6/2020) pukul 12.00 WIB.

Sebelumnya, per 29 Juni 2020, total kasus positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 55.092.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang ditayangkan langsung melalui kanal YouTube BNPB pada Selasa sore.

Yuri menambahkan, jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia juga mengalami peningkatan sebanyak tambahan 71 orang.

Total kasus kematian akibat Covid-19 kini telah mencapai 2.876 kasus.

Pasien Corona Curhat Ditelantarkan di Tempat Karantina ke Bupati Jombang: Tak Ada Dokter yang Jenguk

Sebelumnya, total kasus kematian berjumlah 2.805 orang.

Kabar baiknya, sebanyak 1.006 pasien telah dinyatakan sembuh.

Sehingga, total pasien positif Covid-19 yang sembuh bertambah menjadi 24.806 orang dari sebelumnya 23.800 orang.

Patuhi Protokol Kesehatan di Manapun

Sebelumnya, Yuri mengimbau masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan di manapun ia berada.

Menurut Yuri, selama vaksin belum ditemukan, hanya itulah yang dapat dilakukan agar terhindar dari penularan Covid-19.

Ia pun berhadap kepatuhan dalam melaksanakan protokol kesehatan bisa menjadi kesadaran yang dilakukan secara kolektif oleh masyarakat dengan berbasis keluarga.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved