ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Corona

Pasien Corona Curhat Ditelantarkan di Tempat Karantina ke Bupati Jombang: Tak Ada Dokter yang Jenguk

Video yang memperlihatkan seorang pasien positif Covid-19 berbincang dengan Bupati Jombang Mundjidah Wahab melalui video call viral

(KOMPAS.COM/MOH. SYAFIƍ)
Tangkapan layar video curhat pasien corona di tempat karantina kepada Bupati Jombang, Mundjidah Wahab. Video curhat pasien tersebut viral di Facebook, sejak Minggu (28/6/2020) lalu. 

TRIBUNPAPUA.COM - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pasien positif Covid-19 berbincang dengan Bupati Jombang Mundjidah Wahab melalui video call viral di media sosial.

Dalam video berdurai 13 menit 8 detik itu, pasien bernama Kadir itu terlihat mengenakan jaket merah. Kadir merupakan warga Desa Mundusewu, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Saat berbincang dengan Bupati Jombang lewat video call, Kadir terlihat dikelilingi sejumlah orang.

Terlihat, Kadir berada di dalam sebuah ruangan.

Di belakangnya terdapat sejumlah tempat tidur yang ditata rapi.

Berdasarkan penelusuran Kompas.com, tempat itu merupakan lapangan tenis indoor, salah satu aset milik Pemerintah Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Vaksin Virus Corona Mulai Disuntikkan ke Militer China, Pengembang Klaim Uji Klinis Aman

Sejak dua pekan lalu, lapangan tenis indoor menjadi tempat karantina bagi pasien Corona yang tidak memerlukan perawatan intensif atau menunggu hasil pemeriksaan swab.

Dalam percakapan yang sesekali dibalas lawan bicaranya, Kadir menyampaikan sejumlah keluhan para pasien Covid-19 yang sedang diisolasi.

Percakapan Kadir saat menyampaikan curhat kepada Bupati Jombang Mundjidah, lebih banyak disampaikan dengan bahasa jawa.

Tak Ada Penanganan

Kadir menceritakan kondisi pasien Covid-19 di tempat karantina.

Salah satunya, tak ada tenaga medis yang mengunjungi mereka.

Bahkan, kata dia, perlakuan yang diterima pasien positif Covid-19 dan pasien dalam pengawasan (PDP) yang menunggu hasil pemeriksaan swab di tempat karantina tak berbeda.

"Di GOR ini, fakta hasil swab semalam, itu didapati ada beberapa pasien kan positif, sampai tadi pagi bahkan malam sampai sekarang tidak ada satu pun dokter yang jenguk. Enggak ada yang inventarisasi, ini kelanjutan bagaimana orang yang positif Corona sama yang tidak," kata Kadir saat curhat melalui video call kepada Bupati Jombang.

Hampir dua pekan, pasien Corona di tempat karantina seolah dibiarkan tanpa ada penanganan medis.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved