ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Virus Coronaa

Pemkot Jayapura Tetap Buka Pasar Youtefa meski 100 Pedagang Positif Corona

Pemkot Jayapura memastikan tidak akan menutup Pasar Youtefa walau sudah banyak pedagang yang terpapar Virus Corona.

(KOMPAS.COM/DHIAS SUWANDI)
Aktifitas di Pasar Youtefa, Kota Jayapura, Papua, pada Sabtu (31/08/2019) pagi, mulai berjalan kembali 

TRIBUNPAPUA.COM - Hingga Rabu (1/7/2020), Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura memastikan sudah 100 pedagang dari Pasar Youtefa yang dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19.

Jumlah tersebut didapat dari 297 sampel cairan tenggorokan (swab) pedagang yang diperiksa melalui PCR.

Dengan adanya temuan tersebut, Pemkot Jayapura memastikan tidak akan menutup Pasar Youtefa walau sudah banyak pedagang yang terpapar Virus Corona.

"Yang positif kami tanggani, yang negatif tetap berjualan supaya perekonomian tetap jalan," ujar Wali Kota Jayapura, Benhur Tommy Mano, melalui pesan singkat, Rabu (1/7/2020) malam.

Namun, ia memastikan tim dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Jayapura akan memantau aktivitas di Pasar Youtefa untuk memastikan protokol kesehatan dijalankan oleh pedagamg dan pengunjung pasar.

Beras 10 Kg Dihargai Rp 2 Juta dan Mie Instan Ditukar Emas di Pedalaman Pegunungan Bintang Papua

Sementara, Jubir Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Jayapura, dr Ni Nyoman Sri Antari menuturkan, temuan kasus di Pasar Youtefa berawal dari rapid test massal yang dilakukan di lokasi tersebut.

Dari 1.958 pedagang, 394 reaktif terhadap rapid test. Namun, hanya 360 pedagang yang bersedia diambil sampel swabnya.

"Sebelumnya kan pada hari Senin (29/6/2020) kami periksa 140 sampel dan hasilnya 20 orang yang positif, besoknya (30/6/2020) kami periksa lagi 55 sampel dan hasilnya 19 yang positif, hari ini ada 61 yang positif dari hasil pemeriksaan 99 sampel, jadi totalnya ada 100 sampel positif Covid-19 dari hasil pemeriksaan 294 sampel," terang Nyoman.

Sebelum Pasar Youtefa, rapid test massal lebih dulu dilakukan di Pasar Hamadi, Pasar Pagi Paldam dan Pasar Sore Cigombong.

Dari Pasar Hamadi, bukan hanya pedagang yang mengikuti pemeriksaan, tetapi juga warga yang tinggal di sekitar lokasi pasar.

Virus Corona di Papua: Potensi Adanya Gelombang Kedua di Tengah Stigma Penyakit Kutukan Tuhan

Hasilnya, dari 6.954 yang mengikuti rapid test, ada 1.119 yang reaktif dan 420 orang dinyatakan positif Covid-19.

Lalu, rapid test massal di Pasar Pagi Paldam dari 495 yang diperiksa hasilnya 61 orang reaktif.

Namun, sampai 23 Juni 2020, baru 16 hasil PCR yang selesai diperiksa dan hasilnya 10 pedagang dinyatakan positif.

Kalau di Pasar Cigombong, dari 269 yang di-rapid, hanya empat yang reaktif, hasil pemeriksaan swabnya masih menunggu.

Hingga Rabu, total ada 969 kasus positif Virus Corona di Kota Jayapura.

Dari jumlah tersebut, 625 pasien masih dirawat, 334 orang telah sembuh dan 10 meninggal dunia.

(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 100 Pedagang Positif Corona, Pemkot Jayapura Tetap Buka Pasar Youtefa

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved