Staf KPU Yahukimo Tewas Dibacok, Polisi: Pelaku Bercelana Loreng, Berambut Gimbal, Pegang 2 Pisau
Polisi mengatakan, dari keterangan saksi berinisial KM yang bersama korban saat itu, pelaku bercelana loreng dan berambut gimbal.
"Rencananya hari ini jenazah dari Dekai ke Jayapura, lalu Jayapura ke Jakarta, dan dari Jakarta ke Yogyakarta," kata Theodorus menambahkan.
Seluruh biaya pemulangan jenazah Hendri akan ditanggung oleh KPU Yahukimo.
• Tegur Warga yang Menelepon dengan Suara Keras, 3 Polisi di Yahukimo Papua Dikeroyok
Theodorus menyesalkan kejadian yang merenggut nyawa Hendri dan menyebut insiden tersebut sebagai aksi yang tidak berprikemanusiaan.
"Ini tindakan biadab yang tidak berprikemanusiaan," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, seorang staf Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah Yahukimo, Papua, Hendri Jovinski tewas dibacok orang tidak dikenal.
Dari keterangan awal yang disampaikan Ketua KPU Papua Theodorus Kosay, Hendri dibacok saat melakukan supervisi atau monitoring proses pencocokan dan penelitian (coklit) di Distrik Dekai.
Polisi hingga kini masih menyelidiki kasus tersebut dan mengejar para pelaku.
(Kompas.com/Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Staf KPU Yahukimo Tewas Dibacok, Pelaku Bercelana Loreng dan Berambut Gimbal