Viral Soal 'Pak Ganjar Tak Pernah Bersyukur', Tanggapan Ganjar Pranowo hingga Klarifikasi Penerbit
Foto soal dalam buku mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk Sekolah Dasar (SD) viral di media sosial.
c. bangkrut
d. rugi"
• Viral Video Polisi Tak Jadi Menilang karena Pengendara Punya CCTV, Polda Metro Jaya: Kami Telusuri
Tanggapan Ganjar Pranowo

Viralnya foto soal pelajaran yang mencantumkan nama Ganjar itu juga mendapat perhatian Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Agar tidak menimbulkan keributan di tengah masyarakat, Ganjar akan meminta klarifikasi dari pihak penerbit.
"Buku dari Tiga Serangkai itu, ya? Saya sih nanti biar dicek temen-temen untuk klarifikasi dulu saja siapa yang nulis, benar tidak, motifnya apa. Biar tidak jadi keributan," kata Ganjar, Selasa (9/2/2021).
Meski belum mengetahui motif dari penulisan soal itu, namun, ia menganggap maksud dari tulisan tersebut sebagai kritikan kepada orang bernama Ganjar agar rajin ibadah.
"Mungkin kritikan buat saya. Shalat harus kencang, kalau Idul Adha harus sembelih sapi. Mungkin penulisnya memberi kritik untuk yang namanya Ganjar, tapi kan Ganjarnya banyak," jelasnya.
• Viral Video 3 Tukang Parkir Selamatkan Pengendara yang Alami Rem Blong: Merelakan Badannya Ditabrak
Klarifikasi Penerbit

General Manager PT Tiga Serangkai Pustaka Mandiri Solo Mas Admuawan angkat bicara untuk menanggapi viralnya foto soal dalam buku mata pelajaran agama terbitannya.
Menurutnya, penyebutan nama Ganjar dalam contoh soal tersebut hanya kebetulan dan tidak ada kaitannya dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Pasalnya, buku itu pertama kali diterbitkan pada tahun 2009. Jauh sebelum Ganjar Pranowo menjabat sebagai gubernur Jawa Tengah.
"Jadi Pak Ganjar itu sekadar contoh sebuah nama di soal saja. Terbitnya tahun 2009. Sementara Pak Ganjar (Gubernur Jateng) mulai 2013. Jadi empat tahun sebelumnya," ungkapnya.
"Sementara buku agama kita itu kurikulumnya itu revisinya kecil-kecil tidak total. Sehingga namanya itu tetap terbawa. Sama sekali kita tidak kepikiran dan tidak mengaitkan bahwa nama Pak Ganjar dalam buku kita adalah Ganjar Pranowo tidak sama sekali," tambahnya.
• Sempat Viral, Sopir Angkot yang Dibayar Rp 200 oleh Penumpang: Ikhlas, Semoga Rezeki Saya Lebih Gede
Penerbit Minta Maaf