ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

KKB Papua

Operasi Pengejaran KKB Satgas Nemangkawi Berakhir Juni, akan Dievaluasi sebelum Diperpanjang

Kinerja Satgas Nemangkawi dalam mengejar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau kelompok teroris Papua akan dievaluasi.

Editor: mohamad yoenus
Dok. Satgas Nemangkawi via Kompas.com
Satgas Nemangkawi di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Kamis (15/4/2021). 

TRIBUN-PAPUA.COM - Kinerja Satgas Nemangkawi dalam mengejar Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau kelompok teroris Papua akan dievaluasi.

Hal ini diungkapkan Asisten Operasi Kapolri Irjen Pol Imam Sugianto.

"Akan dievaluasi untuk efektivitasnya," kata Imam kepada wartawan, Selasa (4/5/2021).

Ia menjelaskan operasi Satgas Nemangkawi nantinya akan berakhir pada Juni 2021 mendatang.

Setelah selesai menjalankan operasi, Polri akan mengevaluasi kinerja Satgas sebelum memperpanjang masa operasinya.

Baca juga: Ingin Bongkar Jaringan KKB di Papua, TNI-Polri Lakukan Pemetaan dan Temukan Beberapa Fakta

Nantinya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang akan memberikan petunjuk kepada personel Satgas Nemangkawi.

"Karena waktu operasi tahap 1 selesai Juni nanti. Nanti kita mintakan petunjuk Kapolri dulu," katanya.

Pada tanggal 8 April 2021 lalu, KKB Papua di Kabupaten Puncak telah menembak mati seorang guru bernama Oktavianus Rayo.

KKB juga membakar tiga sekolah di Kabupaten Puncak.

Tidak hanya itu, pada tanggal 9 April 2021, seorang guru SMP bernama Yonathan Randen kembali ditembak mati KKB di Kabupaten Puncak.

Disusul tewasnya seorang pengemudi ojek bernama Udin akibat ditembak di area Pasar Ilaga Kabupaten Puncak oleh KKB pada tanggal 14 April 2021.

Baca juga: Tak Pasang Tenggat Waktu bagi Satgas Nemangkawi Kejar KKB, Polri: Yang Jelas Kami Terus Berusaha

Tanggal 15 April KKB menembak mati seorang pelajar SMA di Kabupaten Puncak bernama Ali Mom.

Terakhir, Kabinda Papua Brigjen TNI I Gusti Putu gugur dalam kontak tembak yang letaknya tak jauh masih di sekitar Puncak Papua. Tepatnya di Distrik Beoga, Pucak, Papua pada 25 April 2021.

Kemudian, Bharatu I Komang Wira Natha, anggota Resimen III pelopor Brimob Polri, meninggal saat kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Selasa (27/4/2021).

Berita tentang KKB Lainnya

(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved