KKB Papua
100 Warga di Puncak Berlindung di Kantor Bupati, Kapolda Papua: Mereka Takut Jadi Sasaran Tembak KKB
Sekitar 100 warga Kampung Kimak, Distrik Ilaga pergi ke Kantor Bupati Puncak untuk berlindung dari teror KKB.
Fakhiri menduga, KKB sengaja membakar dua gedung itu karena wilayah Mayuberi pernah dijadikan pos keamanan oleh TNI dan Polri.
"Mereka selalu seperti itu, membakar lokasi yang oernah dijadikan pos keamanan," kata dia.
Fakhiri menegaskan, meski Mayuberi sudah dekat dengan markas Lekagak Telenggen, aparat keamanan tidak akan mundur.
Saat ini, misi utama aparat keamanan adalah membersihkan Kabupaten Puncak dari KKB.
"Kita tetap melakukan penindakan di sana, kita tidak akan keluar dari Ilaga," kata dia.
Baca juga: Anggota Komisi I Sebut Pelabelan Teroris pada KKB Papua Tak akan Bermasalah di Dunia Internasional
Selain itu, Fakhuri juga meminta masyarakat untuk tidak membantu KKB. Bahkan, ia menyerukan agar masyarakat mengusir KKB yang berada di kampung mereka.
"Masyarakat harus berani melawan kelompok ini karena mereka kelompok yang patut kita usir dari kampung tempat kita tinggal," ujar Fakhiri.
Berita lainnya terkait KKB Papua
(Kompas.com/Dhias Suwandi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Saat 100 Warga Berlindung di Kantor Bupati Puncak Papua untuk Selamatkan Diri dari Teror KKB