ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Sejak Pandemi Covid-19, Tugu MacArthur Hamadi Sepi Pengunjung

Sejak Pandemi Covid-19, Tugu MacArthu tempat bersejarah perang dunia ke II di Jayapura sepi pengunjung

Penulis: Hendrik Rikarsyo Rewapatara | Editor: Ri
Tribun-Papua.com/ Hendrik
Yohanes Tecuari (56) saat memperlihatkan foto pasukan Jenderal Douglas MacArthur Kepada Tribun-Papua.com 

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Hendrik R Rewapatara

TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Tugu peringatan pendaratan tentara sekutu, MacArthur dikenal sebagai salah satu tempat bersejarah perang dunia ke II.

Tugu ini berada di jalan Perikanan-Hamadi Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura,  Papua.

Penjaga moment tugu MacArthur, Yohanes Tecuari (56)  menjelaskan wisatawan asing asal Amerika, Belanda, dan Inggris sering berwisata ke tugu ini.

Bahkan sebelum Covid19, kebanyakan pengunjung anak sekolah, mulai tingkat SMP sampai SMA di Kota Jayapura.

Namun setelah Covid-19 pengunjung sudah jarang dan minim pengunjung.

Situs-situs bersejarah, termaksud Tugu pendaratan MacArthur dikelola oleh Dinas Pariwisata Provinsi papua.

Pemerintah membangun dua pos untuk penjagaan dan menyimpan foto bersejarah MacArthur serta pasukannya ketika mendarat di Kota Jayapura.

Yohanes menjalan selama ini belum ada tarif yang ditetapkan bagi pengunjung.

"Tergantung pengunjung mau kasih uang berapa ke saya," ujar Yohanes.

Berikut Tulisan di Tugu Pendaratan Tentara Sekutu

Pada tanggal 22 April 1944, kekuatan sekutu Daerah Pasifik Barat Daya di bawah pimpinan Jenderal Douglas MacArthur mendarat di tempat ini untuk membebaskan mereka yang berada di daerah Hollandia.

Pendaratan yang dilakukan di teluk Humboldt dan Tanah merah diadakan oleh  Divisi Infantri angkatan Darat Amerika ke-41 dan Divisi infrantri ke-24.

Daerah tersebut diamankan Pada tanggal 6 juni 1944 oleh pasukan sekutu.

Kemudian Hollandia kembangkan menjadi pangakalan G dari tempat tersebutlah dukungan operasi militer diberikan di masa-masa sesudah itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved