ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Ingin ke Luar Negeri tapi Tak Punya Uang, Istri Ajak Suami Begal Mobil Sopir Taksi Online

Aksi pembegalan yang dilakukan pasutri ini dilakukan pada Minggu, 30 Mei 2021 lalu.

Editor: Claudia Noventa
KOMPAS.com/Ruly
Ilustrasi mobil 

TRIBUN-PAPUA.COM - Polisi menangkap dua pelaku begal seorang sopir taksi online bernama Assrudin (55) di Karawang, Jawa Barat.

Diketahui, dua pelaku yang merupakan pasangan suami istri (pasutri) melakukan aksi pembegalan pada 30 Mei 2021 lalu.

Pasangan suami istri itu berinisial A (21), dan B (21), warga Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

Kapolsek Telukjambe Timur Kompol Oesman Imam Qomarudin (kanan) bersama jajaran menunjukkan barang bukti kasus pembegalan yang dilakukan sepasang suami istri di Mapolsek Telukjambe Timur, Karawang, Selasa (3/8/2021).
Kapolsek Telukjambe Timur Kompol Oesman Imam Qomarudin (kanan) bersama jajaran menunjukkan barang bukti kasus pembegalan yang dilakukan sepasang suami istri di Mapolsek Telukjambe Timur, Karawang, Selasa (3/8/2021). (KOMPAS.COM/FARIDA)

Kapolsek Telukjambe Timur Kompol Oesman Imam Qomarudin mengatakan, keduanya berangkat dari Banjarnegara ke Banten dengan menggunakan mobil sewaan.

Kepada polisi mereka mengaku ingin mencari kerja.

Baca juga: Sosok Kopengga Enumbi, Anggota KKB yang Terlibat Perampasan Senjata hingga Ditembak Mati Aparat

Baca juga: Jacksen F Tiago: Penambahan Pemain Asing Sudah Diusulkan ke Manajemen

Saat itu, pasutri ini tidak membawa telepon genggam dan KTP.

Pelaku A membawa SIM dan istrinya hanya mengantongi paspor.

Ketika sampai di Ciasem, Subang, mobil yang disewa mereka kehabisan bensin.

Karena tidak memilikli uang, pasutri ini lalu meninggalkan mobil sewaan di pinggir jalan dengan kunci menempel dan STNK di dalam mobil.

Kemudian, sambung Oesman, mereka berganti-ganti bus menuju Cikopo.

Setelah sampai, pasutri ini lalu meminjam ponsel seorang ibu untuk memesan taksi online dengan tujuan Desa Pinayungan.

Tak lama kemudian datang korban menjemput kedua pelaku di depan Pasar Induk Cikopo, Purwakarta, dan mengantar mereka ke lokasi yang dituju.

Saat sampai di Desa Pinayungan, pelaku A mengarahkan sopir untuk melintasi gang sempit dan berpura-pura menelepon saudaranya. Sementara sang istri memberi kode.

"Si perempuan yang duduk di belakang korban kemudian mencekik korban. Yang laki-laki kemudian memukul kepala korban. Karena meronta, untuk melumpuhkan, tersangka laki-laki menggigit tangan korban," kata Oesman, saat memberikan keterangan pers di Mapolsek Telukjambe Timur, Karawang, Selasa (3/8/2021).

Baca juga: PPKM Level 4 di Kota Sorong Berlanjut, Warga Diminta Patuhi Prokes

Sang Istri Dalang Pembegalan

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved