Kasus Victor Yeimo
Rumah Kajati Papua Didatangi Puluhan Orang, Pertanyakan Kasus Victor Yeimo
Kuasa hukum serta puluhan simpatisan dan pendukung Victor Yeimo, medatangi kediaman Kepala Kejaksaan Tinggi Papua
Penulis: Ri | Editor: Maickel Karundeng
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun-Papua.com,Ridwan Abubakar
JAYAPURA - Kuasa hukum serta puluhan simpatisan dan pendukung Victor Yeimo, medatangi kediaman Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, di Kelurahan Trikora, Distrik Jayapura Utara, Sabtu (28/8/2021) malam.
Baca juga: 168 Warga Jayapura Terjaring Operasi Yustisi di Ruko Pasifik Permai Jayapura
Kuasa Hukum Victor Yeimo, Imanuel Gobay mengatakan Kedatangan pihaknya tidak lain meminta agar Kajati Papua, Nicolaus Kondomo untuk menindaklanjuti surat dari pengadilan negeri Jayapura perihal kondisi kesehatan Victor Yeimo.
"Pak Kajati tidak menghargai surat dari Hakim, padahal sudah jelas surat itu menyebutkan kesehatan Victor," bebernya.
Bahkan menurut dari pertemuan Kajati dengan pihak penjamin yakni dua anggota DPR Papua, Jhon Gobay dan L Kadepa disampaikan terkait surat itu akan dibahas dalam persidangan lanjut pada Selasa 31 Agustus 2011 mendatang.
"Victor sakit dengan kondisi paru paru, namun Kajati akan melakukan pengecekan kesehatan ulang, ini membuktikan bahwa Kajati tidak menghargai Hakim yang juga sebagai kepala Pengadilan," ujarnya.
Baca juga: Polisi Pakai Saksi Ahli dan Anak Bongkar Kasus Pembunuhan Anggota Brimob di Sorong
Sementara itu Kapolsek Jayapura Utara AKP Jahja Rumra ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.
"Iya tadi ada sekelompok orang bersama dengan kuasa hukum Victor Yeimo mendatangi rumah Kajati," ucapan.
Kata Jahja ada sekitar 70 orang menggunakan Kendra roda dua dan empat.
Baca juga: SEDANG BERLANGSUNG Laga Persipura Jayapura vs Persita Tangerang, Cek Live Streaming di Sini
"Selain kuasa hukum serta pendukung VY. Namun yang berkomunikasi denga Kajati hanya dua anggota DPR Papua saja," jelasnya.
Ia pun menjelaskan puluhan orang tersebut tiba sekitar pukul 18.30 dan bubar pukul 20.30 WIT.
"Masa membubarkan diri setelah ada penjelasan dari Kajati terkait surat Pengadilan," bebernya.
Disamping itu mantan Kasubag Humas Polresta Jayapura Kota, menyebutkan situasi aman tanpa ada aksi yang menggangu Kamtibmas.
"Aman tidak ada riak-riak yang dalam aksi itu," tegas.(*)
