ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

KKB Papua

Satgas Nemangkawi Tangkap Oknum ASN Yahukimo Pemasok Senpi ke KKB, Sejumlah Amunisi Diamankan

Satgas Nemangkawi berhasil mengaman sejumlah barang bukti amunisi yang Diduga akan disuplai pelaku ke KKB Yahukimo.

Editor: Claudia Noventa
Tribun-Papua.com
Satgas Nemangkawi menangkap sopir truk yang merupakan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang membawa senjata api yang diduga akan dipasok ke KKB Yahukimo. 

TRIBUN-PAPUA.COM, Yahukiomo - Satgas Nemangkawi berhasil mengaman sejumlah barang bukti amunisi dan magazen serta senjata tajam lainya dan atribut Komite Nasional Papua Barat (KNPB) saat mengrebek sebuah rumah di jalur 1 bawah kompleks ambruk Kota Dekai, kabupaten Yahukimo, Papua.

Diduga sejumlah amunisi tersebut akan disuplai oleh pelaku ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Yahukimo.

Waka Ops II Nemangkawi Papua, Kombespol Drs. MUHAMMAD FIRMAN, S.I.K., M.Si. dalam keterangannya mengatakan, Satgas Nemangkawi berhasil melakukan pengrebekan yang mana berawal dari laporan masyarakat.

Satgas Nemangkawi menangkap sopir truk yang merupakan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Yahukimo berinisial ES, pemasok senjata api ke KKB Yahukimo, Papua.
Satgas Nemangkawi menangkap sopir truk yang merupakan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Yahukimo berinisial ES, pemasok senjata api ke KKB Yahukimo, Papua. (Tribun-Papua.com)

Baca juga: Korban KKB Papua Gabriella Maelani Adalah Nakes yang Diandalkan di Pelosok Pegunungan Bintang

Baca juga: Papua Minta Bantuan 1 Kompi Brimob dari Jakarta Tangani KKB di Kriwok Pegunungan Bintang

Awalnya ada sebuah truk dinas berplat merah milik Pemda Yahukimo yang dicurigai oleh masyarakat membawa muatan sekelompok orang dan sejumlah barang bukti.

Setelah Tim OPS Nemangkawi memeriksa keberadaan truk tersebut, ditemukan sekelompok orang dengan barang bukti di dalam bak truk langsung diamankan bersama dengan sopir truk.

Seperti rilis yang diterima Tribun-Papua.com, sopir truk merupakan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Yahukimo berinisial ES, yang kini digiring ke Mako Polres Yahukimo untuk dilakukan pemeriksaan.

Dari pengembangan pemeriksaan terhadap sopir truk tersebut, Satgas Nemangkawi melakukan pengrebekan sebuah rumah yang diduga merupakan tempat persembunyian sejumlah barang bukti.

Selain itu, ES juga diketahui menyimpan Amunisi dan Magazine 5.56.

Barang bukti yang berhasil diamanakan Satgas Nemangkawi:

1.            26 Butir amunisi 5,6 5TJ

2.            8 Butir Amunisi 38 SPC

3.            1 Buah Magazine M-16

4.            1 Pasang Pakaian Loreng KNPB

5.            1 Buah Jaket Warna Merah

6.            1 Buah Noken

7.            2 Buah Parang

8.            2 Buah Kapak

9.            1 Buah Sabit

10.          1 Buah Badik

11.          1 Buah Sangkur

12.          1 Buah Besih Tajam

13.          1 Buah Palu

14.          1 Buah Laptop Toshiba

15.          10 Buah Anak Busur

16.          1 Buah HT Icom

17.          1 Buah HT Boefeng

18.          1 Buah Radio Rig (Kenwood)

19.          1 Buah Cas HT

20.          1 Buah Printer Espon L360

21.          1 Buah PC Toshiba

22.          1 Buah Computer Lenovo

23.          1 Buah Megaphone

24.          1 Buah Speaker

25.          1 Buah Power Up

26.          1 Buah Cash Laptop Toshiba

27.          1 Buah Tas Selempang Warna Hitam

28.          1 Buah Tas Selempang Warna Biru

Baca juga: Sosok Pratu Ida Bagus Putu, Prajurit TNI yang Gugur Ditembak KKB saat Amankan Evakuasi Jenazah

Tidak hanya itu, sebelumya, pada 27 agustus 2021, Satgas Nemangkawi juga berhasil mengamankan satu orang oknum ASN Pemkab Yahukimo yang juga merupakan Camat atau Kepala Distrik yang berinisial EB, serta 15 orang lainya yang diduga merupakan simpatisan KNPB dan KKB wilayah Yahukimo.

Dari 15 orang tersebut, Satgas Nemangkawi berhasil mengungkap 5 di antaranya yang merupakan DPO Polres Yahukimo atas serangkaian pembunuhan sadis di Kabupaten Yahukimo beberapa waktu lalu, yang mengakibatkan masyarakat sipil dan Anggota Polri maupun TNI meninggal dunia.

Kemudian pada tanggal 23 agustus 2021 juga Satgas Nemangkawi berhasil membebaskan karyawan PT Indo Papua yang disandra oleh KKB Wilayah Dekai Kabupaten Yahukimo.

Tak hanya sampai di situ, segala upaya juga dilakukan penegakan hukum terhadap KKB yang selalalu mengganggu stabilitas keamanan di Kabupaten Yahukimo.

Diketahui, Aparat telah menangkap pimpinannya, yakni Ananias Yalak atau yang dikenal dengan sebutan Senat Soll, pada 2 September 2021 lalu.(Tribun-Papua.com)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved