Wisata Kuliner Papua
Keunikan Buah Matoa Khas Papua, Beda Warna Beda Rasa
Buah Matoa khas Papua kaya akan vitamin C, vitamin E, mineral dan tanin yang baik untuk kesehatan tubuh. Baca selengkapnya.
Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUN-PAPUA.COM, JAYAPURA - Ada yang menarik kala berkunjung ke venue dayung PON Papua di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Selasa (28/9/2021).
Tak jauh dari gerbang masuk venue, terdapat sebuah mobil pikap yang menjual buah khas Papua, yaitu buah Matoa.
Buah Matoa merupakan keluarga dari buah leci dan lengkeng.
Baca juga: Persembahkan Emas untuk Sang Ibu, Atlet Sepatu Roda DKI Jakarta Farah Amalia Rebut Juara PON XX

Namun buah matoa punya ciri khas tersendiri karena punya rasa berbeda-beda, seperti rasa kelapa, rasa papeda, dan ada pula matoa super.
Uniknya, meski warna kulit tak terlalu menawan, namun soal rasa dan isinya cukup nikmat.
Baca juga: Rebut Medali Emas, Dhinda Salsabila : Alhamdulillah Terimakasih Doa Masyarakat Papua
Buah matoa super biasanya diberi harga Rp 100 ribu hingga Rp120 ribu, sementara buah matoa dengan rasa kelapa dan papeda diberi harga Rp 40 ribu hingga Rp 50 ribu.
Jenat, seorang pedagang buah matoa menjelaskan, matoa tumbuh di wilayah danau Sentani, Papua.
"Pohonnya ini mirip pohon kedongdong namun memiliki cabang pohon yang bercabang-cabang," ujarnya kepada Tribun Network, Selasa (28/9/2021), di Teluk Youtefa, Jayapura.
Baca juga: Kenapa Harus Api Klamono Sorong yang Dikirab Menuju Stadion Lukas Enembe ?
Lanjutnya, panen raya buah matoa biasanya terjadi di akhir tahun.
Sementara itu, matoa disebut buah kaya akan nutrisi dan antioksidan yang tinggi.
Baca juga: Update Baseball PON XX: Lampung Tekuk DKI Jakarta 13-10
Buah matoa kaya akan vitamin C, vitamin E, mineral dan tanin yang baik untuk kesehatan tubuh.
Tak heran buah matoa disebut bisa membantu mencegah penyakit kronis. (m21)