Panduan Doa Rosario, melalui Devosi kepada Santa Perawan Maria
Doa Rosario merupakan doa kepada Yesus Kristus melalui devosi kepada Santa Perawan Maria.
Tetapi, untuk banyak orang, cara terbaik adalah untuk mendoakan Rosario pada waktu yang berbeda di dalam satu hari. Misalnya, misteri gembira pada pagi hari, misteri sedih pada tengah hari, dan misteri mulia pada sore hari. Doa Salam, Ya Ratu hanya perlu didoakan pada akhir Rosario di akhir hari.
Bagian yang penting dari Rosario adalah untuk merenungkan pada misteri-misteri tersebut, tahap-tahap kehidupan Tuhan Kita dan Bunda Maria. Hal ini berarti berpikir tentang mereka, membayangkan mereka, dan merenungkan rahmat dan jasa-jasa yang diberikan mereka, dan menggunakan mereka sebagai ilham untuk lebih mengenal dan mengasihi Allah.
15 Peristiwa (Misteri) dalam Doa Rosario
Baca juga: Makna dari Rangkaian Perayaan Hari Paskah Umat Katolik: Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci
Baca juga: Ini Doa Novena 3 Kali Salam Maria yang Dilakukan selama 9 Hari Berturut-turut
Peristiwa Gembira
1. Santa Perawan Maria Menerima Kabar Gembira dari Malaikat Gabriel
2. Kunjungan Maria kepada Sepupunya, St. Elisabet
3. Kelahiran Tuhan Kita Yesus Kristus
4. Bayi Yesus Dipersembahkan di Bait Allah, dan Penyucian Bunda-Nya yang kudus
5. Ditemukannya Tuhan Kita di Bait Allah
Peristiwa Sedih
1. Penderitaan Yesus di Taman
2. Yesus Didera
3. Yesus Dimahkotai Duri
4. Yesus Memikul Salib
5. Yesus Disalibkan
Peristiwa Mulia
1. Kebangkitan Yesus
2. Kenaikan Yesus ke Surga
3. Turunnya Roh Kudus pada saat Pentakosta
4. Diangkatnya Bunda Maria ke Surga
5. Bunda Maria Dimahkotai di Surga
Doa-doa Rosario
Tanda Salib
Dengan tangan kanan anda, bentuklah salib dengan menyentuh dahi, lalu dada, pundak kiri dan pundak kanan sembari mengatakan: “Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.”
Syahadat Para Rasul
Aku percaya akan Allah, Bapa yang Mahakuasa, Pencipta langit dan bumi. Dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita. Yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria. Yang menderita sengsara di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, disalibkan, wafat, dan dimakamkan. Yang turun ke tempat penantian, pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati. Yang naik ke Surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa Yang Mahakuasa. Dari situ Ia akan datang mengadili orang yang hidup dan yang mati. Aku percaya akan Roh Kudus, Gereja Katolik yang kudus, persekutuan para kudus, pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal. Amin.
Bapa Kami