Viral Video Air Bah Terjang 4 Pengunjung Pemandian Gunung Pandan, 3 Selamat 1 Hanyut
Viral di media sosial, video air bah yang menerjang pemandian Gunung Pandan di Kampung Selamat, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang.
TRIBUN-PAPUA.COM - Viral di media sosial, video air bah yang menerjang pemandian Gunung Pandan di Kampung Selamat, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang, Minggu (7/11/2021).
Dalam video yang beredar itu empat pengunjung remaja terjebak di tengah sungai pemandian Gunung Pandan di Kampung Selamat, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang.
Gelombang air yang menerjang deras itu diduga karena hujan deras di wilayah hulu atau kawasan gunung,
“Hujan deras di kawasan gunung, ada empat pengunjung yang terlambat naik,” kata perangkat Kampung Selamat, Safrizal, Minggu (7/11/2021) malam.
Baca juga: Viral Video Pengemudi Motor Adang Bus yang Lawan Arah di Sragen, Begini Akhirnya
Baca juga: Istri yang Jadi Dalang Pembunuhan Suami Tandatangani Surat Jaminan untuk Eksekutor
Safrizal mengungkapkan upaya pertolongan terhadap keempat remaja tersebut langsung dilakukan pengunjung bersama anggota kelompok sadar wisata Gunung Pandan.
“Cuma tiga yang selamat, satu lagi hanyut,” ungkapnya.
Ketua Satgas SAR Aceh Tamiang, Khairul ketika dikonfirmasi korban hilang merupakan remaja wanita atau seorang gadis.
Namun belum diperoleh informasi rinci mengenai identitas korban.
“Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD dan SAR Langsa untuk melakukan operasi pencarian,” kata Boy, sapaan Khairul.
Kronologis kejadian
Seperti diberitakan Serambinews.com sebelumnya, objek wisata pemandian Gunung Pandan di Kampung Selamat, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang diterjang air bah, Minggu (7/11/2021) sore.
Insiden ini sempat menyebabkan empat pengunjung terjebak di tengah arus sungai deras.
Baca juga: Calon Panglima TNI Diduga Terlibat Pelanggaran HAM di Papua, Andika Perkasa: Silahkan Investigasi
Perangkat Kampung Selamat, Safrizal, mengatakan musibah ini terjadi secara tiba-tiba pada pukul 17.00 WIB. Ketika itu suasana pemandian alam itu sedang dipenuhi pengunjung.
“Sedang-sedang ramai-ramainya, tapi kebetulan sudah banyak yang naik dari sungai,” kata Safrizal, Minggu (7/11/2021) malam.
Dia mengatakan empat pengunjung yang terlambat naik dari sungai sempat terjebak di tengah arus sungai deras.