ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

KKB Papua

Jelang HUT OPM 1 Desember, Polisi Antisipasi Pergerakan KKB

Berikut situasi Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, jelang HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) 1 Desember 2021.

Editor: Roy Ratumakin
KOMPAS.com/IRSUL PANCA ADITRA
Ilustrasi pihak kepolisian bersiap melakukan pengamanan. Simak dalam Situasi Tembagapura Mimika Jelang HUT OPM 1 Desember. 

"Dari hasil pemantauan melalui teropong bahwa 1 anggota KKB tersebut meninggal dunia," ungkap dia.

Kemudian, personil gabungan yang sedang bersiaga di Polsek Sugapa juga tiba-tiba ditembak KKB dari arah perumahan Sat Pol PP dan tower Telkomsel sehingga terjadi kontak tembak.

alu, personil gabungan TNI-Polri mengerahkan 1 unit mobil double cabin untuk membackup kontak tembak di sekitar TKP Ramli.

"Dimana akan merapat ke Polsek Sugapa terlebih dahulu untuk koordinasi, namun saat ditanjakan naik Polsek Sugapa melewati Perumahan Satpol PP tiba-tiba mendapat tembakan dari arah perumahan Sat Pol PP yang mengakibatkan 2 personil terkena rekloset," terang dia.

Kamal menambahkan, personil gabungan lalu melakukan pengejaran di sekitar pertigaan TKP Ramli atau jalan masuk komplek Pastoran ST Michael Bilogai.

Baca juga: Undius Kogoya, Pernyataan Perang KKB dan Sederet Kekerasan di Pegunungan Papua

"Sementara untuk jenazah 1 orang KKB beserta 1 pucuk Senpi laras panjang tidak dapat diambil atau diamankan karena mendapat tembakan secara frontal oleh KKB dari arah belakang lapangan bola komplek Pastoran ST Michael Bilogai hingga belakang TKP Ramli," tukas dia.

Akibat insiden kontak tembak itu, satu unit Mobil Double Cabin mengalami pecah kaca belakang. Selain itu, dua personil mengalami luka karena terkena rekoset.

"Saat ini dua personil yang terkena rekoset telah mendapatkan perawatan medis," kata Kamal saat dikonfirmasi, Sabtu (6/11/2021).

Baca juga: Ini Daftar Dosa Undius Kogoya, KKB di Wilayah Pegunungan Papua

Namun demikian, Kamal tak menjelaskan lebih lanjut identitas kedua personel yang alami luka akibat insiden kontak tembak tersebut.

Yang jelas, keduanya dibawa ke Mimika untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Direncanakan hari ini, kedua personil tersebut akan dievakuasi ke Kabupaten Mimika untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut," ungkap dia.

Di sisi lain, ia menyampaikan pihaknya telah mengamankan tempat lokasi kontak tembak tersebut.

Sebaliknya, Polri bersama TNI juga akan mengejar terhadap kelompok KKB yang bertanggung jawab atas insiden tersebut.

"Situasi di Kabupaten Intan Jaya sampai saat ini aman terkendali serta aktivitas penerbangan di Bandara Bilorai berjalan lancar," tukasnya. (*)

Sumber: Tribun Papua
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved