ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Syuting Sinetron Manfaatkan Posko Pengungsian Semeru, Warga: Tolonglah Jaga Perasaan Kami

Viral video di media sosial, sepasang artis sedang melakukan syuting sinetron di posko pengungsian terpusat Gunung Semeru.

YouTube Inews.id
Proses syuting sinetron "Terpaksa Menikahi Tuan Muda" (TMTM) dilakukan di lokasi posko pengungsian korban erupsi gunung Semeru. Proses syuting ini menuai kecaman warganet. 

TRIBUN-PAPUA.COM - Viral video di media sosial, sepasang artis sedang melakukan syuting sinetron di posko pengungsian terpusat Gunung Semeru, di Lapangan Candipuro Lumajang, Jawa Timur.

Dalam adegan tersebut, juga di mana pemeran wanita dan pemeran pria melakukan adegan berpelukan untuk sinetron berjudul 'Terpaksa Menikahi Tuan Muda' (TMTM).

Akan tetapi, syuting ini mendapat protes keras mulai dari pengungsi, relawan, hingga petugas berwenang.

Baca juga: Perahu Ditumpangi Pastor Adrian Terbalik di Muara Kampung Aindua Timika, Polisi: Satu Korban

Dalam rekaman video lainnya nampak kru sinetron sedang memberikan arahan terhadap aktor pemeran sinetron di lokasi posko pengungsian.

Nampak di sekitar kru tersebut tenda-tenda biru berisi pengungsi.

Anak-anak kecil juga terlihat penasaran menonton berjalannya proses syuting.

Dikutip dari YouTube iNews.id, Kamis (23/12/2021), seorang pengungsi bernama Suliyanto protes tak terima tempat pengungsian digunakan untuk syuting.

Ia menjelaskan bagaimana kondisi warga yang berada di pengungsian tengah dirundung duka kehilangan tempat tinggal hingga pekerjaan karena musibah erupsi Gunung Semeru.

"Kami di sini itu mengungsi lagi kesusahan, enggak pantas lah kalau ada syuting-syuting," kata Suliyanto.

"Tolonglah untuk yang bersangkutan hargai kami, hargai perasaan kami."

"Kami lagi bersedih, kami tidak punya tempat tinggal, lahan untuk kerja enggak ada."

"Tolonglah jaga perasaan kami," pungkasnya.

Pada video yang beredar nampak aktor dan aktris sinetron tersebut awalnya berdiri saling berhadapan.

Setelah saling bertatapan, keduanya kemudian berpelukan.

Di belakang kedua artis itu tampak tenda milik Kementerian Sosial (Kemensos).

Dalam video itu terdengar suara sorakan warga di sekitar lokasi syuting.

Tampak juga para kru sinetron bertingkah biasa fokus kepada syuting tersebut meskipun dilakukan di tengah posko.

Proses syuting ini kemudian menuai protes dari relawan.

"Kami di sini yang berjibaku cari korban yang belum ketemu, eh malah ada yang syuting buat naikin rating," kata Arnov salah seorang relawan.

Banyak pihak kemudian mempertanyakan izin Verona Indah Pictures untuk syuting sinetron TMTM di tempat pengungsian.

Dikutip dari SURYAMALANG.com, dikabarkan beredar surat Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang mengizinkan syuting TMTM.

"Ngawur itu, mencelakai etika kemanusiaan," ujar Arnov.

Baca juga: Viral Video Detik-detik Bus Nyaris Tersambar Kereta karena Terobos Palang, Penumpang Panik Berlarian

Simak videonya:

Klaim Sudah Punya Izin

Protes ini diketahui telah dijawab oleh Dwi S Lobo, Line Produser sinetron TMTM.

Lobo menjelaskan, pihaknya sudah memeroleh izin melalui tahapan prosedural yang ketat.

"Keberadaan kami di sini gak sekonyong-konyong melewati tahapan luar biasa. Kami koordinasi dengan Satgas Danrem juga minta petunjuk arahan, termasuk dari BPBD," kata Lobo.

Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang.

"Dan soal konten itu kan belum on air masih tahapan syuting. Nanti ada tahapan ini lolos atau tidak. Kalau adegan reflek itu dicapture sepotong lalu jadi onar ya kami memaklumi itu," imbuhnya.

Pernyataan pihak sinetron TMTM ini berbeda dari keterangan Mayor Inf Muhammad Tohir Komandan Pusat Pengendali Operasi Satgas Semeru.

Mayor Tohir menegaskan tidak pernah mengeluarkan surat izin untuk syuting sinetron TMTM di lokasi pengungsian.

"Saya menerima info itu ACC persetujuan pak bupati. Dalam disposisinya disetujui tapi harus berkoordinasi atau melapor ke Dansatgas, karena ini masa tanggap darurat. Nah yang bersangkutan belum melapor ke Dansatgas," tegas Tohir. (TribunWow.com/Anung)

Berita Daerah Lainnya

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved