ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Balita di Demak Dibunuh Gara-gara Lihat Ayahnya Dikeroyok, Pelaku Takut Korban Bisa Jadi Saksi

Empat pelaku penculikan dan pembunuhan RDW, bayi dua tahun asal Demak, Jawa Barat, telah diringkus polisi.

Editor: Claudia Noventa
thehits.co.nz
Ilustrasi Bayi - Empat pelaku penculikan dan pembunuhan RDW, bayi dua tahun asal Demak, Jawa Barat, telah diringkus polisi. 

TRIBUN-PAPUA.COM - Empat pelaku penculikan dan pembunuhan RDW, bayi dua tahun asal Demak, Jawa Barat, telah diringkus polisi.

Diketahui, kasus terungkap bermula saat jasad bayi dua tahun di semak-semak Jalan Desa Sidoharjo, Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, Rabu (22/12/2021) lalu.

Saat ditemukan, jasad bayi itu mengalami luka sayatan benda tajam pada lehernya.

Baca juga: Kisah Pria yang Dipenjara 43 Tahun atas Kasus Pembunuhan yang Tak Dilakukannya, Kini Akhirnya Bebas

Sebelum menculik dan membunuh bayi malang itu, pelaku terlebih dulu mengeroyok ayah korban, FE (42), Selasa (21/12/2021).

Kapolres Demak, AKBP Adhy Buono mengatakan, seorang pelaku bernama Doyok sudah berencana menghabisi nyawa ayah korban.

Pemicunya, ada masalah pribadi antara pelaku dengan ayah bayi dua tahun itu.

Saat pengeroyokan, korban tiba-tiba bangun dan menangis.

“Jadi mereka takut. Saat mereka melakukan aksinya melakukan pengeroyokan kepada bapak daripada anak tersebut, anak ini melihat sehingga mereka memiliki pikiran anak tersebut bisa menjadi saksi," kata Adhy, dikutip dari TribunJateng.com, Jumat (25/12/2021).

"Anak tersebut kemudian dibawa ke mobil dan pelaku kabur ke arah Guntur."

Baca juga: Fakta Video Viral yang Disebut Penculikan Anak di Medan, Ternyata Perebutan Hak Asuh

Baca juga: Fakta Dukun Habisi Nyawa Kliennya, Awalnya Kesal Dimaki lalu Gelar Ritual hingga Tewaskan 2 Orang

Selanjutnya, korban terus menangis dan memanggil ayah ibunya di dalam mobil.

Karena takut ketahuan, pelaku akhirnya membekap mulut korban hingga tewas lalu membuangnya ke semak-semak.

“Aslinya ya aku nggak tega. Cuma beberapa hari ini nggak sopan," kata Doyok saat ditanya Kapolres.

"Bicaranya sering aneh dan kaya nggak ada tata kramanya,” katanya saat ditanya AKBP Budi."

Terkait masalah pelaku dan ayah korban, menurut Adhy, disebabkan karena permasalahan ilmu hitam.

Pelaku menduga ayah korban memiliki ilmu hitam hingga menyebabkan keluarganya sakit.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved