Persipura
Keluar dari Zona Merah, Hanya Persipura yang Berani Tanpa Bek Asing di Liga 1
Duet Brian Fatari dan Donny Monim pada sektor tengah pertahanan Persipura menjadi harapan baru sepakbola Papua.
Penulis: Arni Hisage | Editor: Paul Manahara Tambunan
Pihak manajemen akhirnya memilih untuk menyudahi masa bakti Motta.
Alih-alih mencari bek tengah baru, Persipura Jayapura memutuskan untuk mendatangkan sosok striker dan gelandang serang asing.
Adalah Ramiro Fergonzi dan Hedipo Gustavo menjadi pilihan klub.
Padahal sebelumnya, jawara ISL 2010/2011 ini sudah memiliki Yevhen Bokhashvilli dan Tatsuya Matsunaga.
Artinya, empat slot kuota pemain asing Persipura Jayapura sudah terisi, dan peluang untuk menggunakan pemain asing untuk posisi bek tengah sudah tertutup.
Menjadi tantangan tersendiri bagi Mutiara Hitam di tengah kondisi sulit yang mereka hadapi.
Pertahanan Persipura tergolong memiliki rapor merah.
Tercatat dari 19 pertandingan yang sudah dilakoni, gawang Fitrul Dwi Rustapa sudah kebobolan 28 kali.
Di kala Persipura membutuhkan sosok bek asing tangguh sekaligus untuk menghindarkan tim dari jerat degradasi.
Namun pihak klub memilih menggunakan slot pemain asing untuk pemain yang berposisi striker dan gelandang serang.
Baca juga: Sosok Ramiro Fergonzi, Striker Asing Baru Persipura Jayapura
Tetapi, masa depan cerah terlihat dibalik kemenangan Persipura atas Persija.
Marco Simic dan kawan-kawan dibuat kesusahan membobol gawang Mutiara Hitam hingga penghujung laga.
Duet Brian Fatari dan Donny Monim pada sektor tengah pertahanan Persipura menjadi harapan baru sepakbola Papua. (*)