ypmak
Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK)

Papua Barat Terkini

18 Orang Tewas dalam Bentrok Antarwarga di Sorong, Polisi: 17 Terbakar dan Satu Dibacok

Bentrok itu dipicu oleh kesalahpahaman antar pengunjung dan pihak keamanan di tempat hiburan malam yang terjadi pada Minggu (23/1/2022).

Tribun-Papua.com/Kompas.com
17 korban bentrok Sorong terbakar sudah di evakuasi ke RSUD (Maichel KOMPAS.com) 

TRIBUN-PAPUA.COM - Jajaran Kepolisian Resor Sorong Kota menyebutkan, korban akibat bentrok dua warga di Kota Sorong, Papua Barat, sebanyak 18 orang.

Satu orang tewas akibat dibacok dan 17 lainnya tewas terbakar.

Kabag Ops Polres Sorong Kota, Kompol Edward Panjaitan saat dikonfirmasi menjelaskan, petugas Dokkes Polres Sorong Kota telah mengevakuasi 17 jenazah korban terbakar.

Jenazah para korban itu ditemukan di lantai dua tempat karaoke Double O yang dibakar massa.

Baca juga: BREAKING NEWS: Bentrok Antarwarga di Kota Sorong, Belasan Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Sele Besolu untuk diidentifikasi.

Sebanyak 17 jenazah korban terbakar itu dievakuasi ke RSUD Sele Besolu dengan menggunakan tiga mobil ambulans.

Evakuasi jenazah dikawal dua mobil patroli Polres Sorong Kota.

Selanjutnya, pihaknya akan melakukan identifikasi terhadap 17 korban terbakar, mengingat jasad korban yang dievakuasi kondisinya sudah hancur.

"Terkait identifikasi jenazah, Polres Sorong Kota masih menunggu, termasuk mencari tahu identitas keluarga dari warga sekitar yang menjadi korban maupun identitas pekerja Double O," kata Edward.

Baca juga: PSU Yalimo Papua, Ribuan Brimob Disebar Amankan Pilkada

Polisi sedang melakukan olah TKP di tempat hiburan malam Double O Sorong, Papua Barat.
Polisi sedang melakukan olah TKP di tempat hiburan malam Double O Sorong, Papua Barat. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Edward membenarkan bahwa 17 korban yang ditemukan sama sekali belum teridentifikasi.

Semua korban terbakar ini ditemukan di satu lokasi, yakni di lantai dua gedung tempat karaoke Double O.

Sementara itu, sebelumnya Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setyawan menjelaskan bahwa data sementara ada 12 korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Satu orang meninggal akibat dibacok dan 11 orang terjebak dalam karaoke Doubel O yang di bakar massa.

Awalnya, petugas keamanan mengira bahwa semua orang yang ada di dalam gedung tempat karaoke itu sudah dievakuasi.

Namun ternyata, tim pemadam kebakaran menemukan korban dalam kondisi tewas di dalam satu ruangan gedung tempat karaoke tersebut.

Kapolres menambahkan, pertikaian itu terjadi karena ada salah paham antara dua kelompok warga di tempat karaoke tersebut.

Baca juga: Lukas Enembe Minta Masyarakat Tak Bangun Opini Soal Kesehatannya, Tokoh Adat: Kami Dijebak Oknum

Sudah diupayakan damai, namun ternyata tetap berlanjut hingga terjadi bentrokan antar dua kelompok warga.

Diketahui, bentrok dua kelompok warga terjadi di Kota Sorong, Papua Barat.

Akibatnya, belasan orang didapati meninggal di dalam gedung tempat hiburan malam yang dibakar.

Satu korban lainnya tewas akibat dibacok.

Kapolres Sorong Kota, AKBP Ary Nyoto Setiawan mengatakan, bentrok terjadi pada Senin (24/1/2022) malam sekitar 23.30 WIT dan berlanjut hingga dini hari keesokan harinya, Selasa (25/1/2022).

Bentrok itu dipicu oleh kesalahpahaman antar pengunjung dan pihak keamanan di tempat hiburan malam yang terjadi pada Minggu (23/1/2022). (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bentrok 2 Kelompok Warga di Sorong Sebabkan 18 Korban Tewas, 17 Terbakar 1 Dibacok"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved